Jakarta (Antaranews Bengkulu) - Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Agus Rahardjo mengharapkan agar pelaku penyerangan terhadap penyidik senior KPK Novel Baswedan segera diungkap.
Hal tersebut dikatakannya menanggapi tweet dari Presiden Joko Widodo tepat satu tahun lalu yang menuliskan soal penanganan kasus Novel Baswedan.
"Harapan kami memang segera bisa terungkap," kata Agus di gedung KPK, Jakarta, Rabu.
Untuk diketahui pada 1 Agustus 2017, Presiden Jokowi dalam akun resmi twitternya menulis "Kasus yang menimpa Pak Novel Baswedan harus segera dituntaskan. Pengusutannya terus mengalami kemajuan -Jkw".
Lebih lanjut, Agus pun menyatakan dalam waktu dekat pihaknya akan menanyakan kembali kepada Polri terkait penanganan kasus penyerangan Novel tersebut.
"Mungkin kalau, misalkan, teman-teman Polri sudah menyerah kan ya kami akan menanyakan ke Presiden apakah ada langkah selanjutnya," ucap Agus.
Sebelumnya, Novel telah kembali bekerja pada Jumat (27/7), setelah menjalani serangkaian perawatan di dalam dan luar negeri karena matanya rusak akibat siraman air keras dari dua pengendara sepeda motor pada 11 April 2017.
Novel sudah kembali ke Indonesia pada 22 Februari 2018 dari Singapura, tempat dia menjalani pengobatan selama lebih dari 10 bulan karena kedua matanya rusak setelah dua orang pengendara motor pada 11 April 2017 menyiramkan air keras ke wajahnya ketia dia berjalan pulang seusai salat subuh di Masjid Al-Ihsan dekat rumahnya.
KPK harap pelaku penyerangan Novel segera diungkap
Rabu, 1 Agustus 2018 14:40 WIB 566