Mukomuko (Antaranews Bengkulu) - Pemerintah Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, tahun ini kembali memberikan bantuan untuk membiayai pendidikan anak-anak nelayan di sekolah usaha perikanan menengah (SUPM) Pariaman hingga sekolah tinggi perikanan (STP).
"Bantuan dana dari pemerintah setempat hanya untuk uang saku dan praktek anak nelayan tersebut, sedangkan biaya pendidikan anak dari Kementrian Kelautan dan Perikanan,” kata Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kabupaten Mukomuko Edi Aprianto di Mukomuko, Selasa.
Pemerintah setempat melalui Dinas Kelautan dan Perikanan setempat sejak tahun 2011 sampai sekarang memberikana bantuan dana untuk uang saku anak nelayan yang menjalani pendidikan di SUPM dan STP.
Ia menyebutkan, sebanyak enam orang anak nelayan di daerah ini yang masih menjalani pendidikan di STP dan tiga anak nelayan yang menjalani pendidikan di SUPM Pariaman.
Pemerintah setempat memberikan bantuan dana untuk uang saku kepada setiap anak nelayan yang menjalani pendidikan tersebut selama setahun dengan nilai sekitar Rp120.000 per bulan.
Sedangkan pemberian bantuan dana untuk uang saku sebanyak 10 orang anak nelayan ini, katanya, bisa diberikan setiap bulan atau setiap enam bulan sekali kepada anak nelayan ini.
“Kalau pemberian bantuan uang saku kepada anak nelayan ini tergantung dengan kondisi pencairan dana untuk uang saku anak di dinas ini. Bisa sekaligus atau enam bulan sekali,” ujarnya.
Sedangkan anak-anak nelayan yang telah lulus di sekolah ini, katanya, tidak mesti langsung dapat bekerja di instansi pemerintah setempat. Mereka tetap bisa mengabdi sebagai honorer daerah dan mengikuti seleksi menjadi pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK).
Kendati demikian, ia berharap, anak-anak nelayan yang lulus di sekolah khusus perikanan ini bisa mengabdi di daerah ini.
Pemkab Mukomuko bantu biaya pendidikan anak nelayan
Selasa, 26 Februari 2019 13:55 WIB 1137