Jakarta (ANTARA) - Bintang Liverpool Sadio Mane tidak ingin lagi mengeksekusi tendangan penalti pada Piala Afrika 2019 setelah dua dari tiga tendangan penalti yang diambilnya pada turnamen ini berakhir dengan kegagalan.
Pesepakbola berusia 27 tahun itu satu kali gagal dan sekaligus satu kali berhasil ketika Senegal mencatat kemenangan meyakinkan atas Kenya pada fase grup. Mane kembali gagal mengeksekusi tendangan penalti saat Senegal menyingkirkan Uganda pada 16 besar.
Baca juga: Mane antar Senegal ke perempat final Piala Afrika
"Saya gagal menendang penalti pada dua pertandingan dan itu bukan rasio yang baik," aku penyerang yang berbagi penghargaan Golden Boot Liga Inggris dengan rekan satu timnya Mohamed Salah dan pemain Arsenal Pierre-Emerick Aubameyang.
Benin sendiri tampil mengejutkan setelah menyingkirkan Maroko yang menjadi salah satu favorit kuat juara Afrika edisi ini, lewat adu penalti setelah bermain dengan sepuluh orang hampir sepanjang babak perpanjangan waktu karena Khaled Adenon mendapat kartu merah.
"Ini adalah pencapaian terbesar dalam sejarah sepak bola Benin," kata penyerang veteran Mickael Pote. "Kami mungkin bukan tim terbaik di Mesir, tetapi semangat tim kami tak ada duanya."
Baca juga: Daftar top skor Piala Afrika, duo Liverpool masuk nominasi
Baca juga: Mane yakin mampu lampaui capaian musim lalu
Laga selanjutnya, Mane tak ingin lagi mengeksekusi penalti
Selasa, 9 Juli 2019 11:24 WIB 886