Palembang (ANTARA) - Kepala Dinas Pendidikan Sumatera Selatan Widodo mengatakan jam masuk sekolah diundur akibat adanya kabut asap yang sudah terjadi sekarang ini.
Pihaknya telah mengeluarkan Surat Edaran kepada Dinas Pendidikan kabupaten dan kota terkait dampak kabut asap, kata Kepala Dinas Pendidikan Sumatera Selatan di Palembang, Selasa.
Tadi sudah ditandatangani Surat Edaran terutama dalam mengantisipasi terjadinya kabut asap.
Adapun Surat Edaran itu mengimbau agar semua siswa dan tenaga pendidik untuk menggunakan masker. Juga kepada kepala sekolah untuk menggeser jam belajar.
"Itu bagi daerah yang udaranya kategori sedang,"ujar dia.
Bagi daerah yang kondisi udaranya normal belajar seperti biasa.
Namun, lanjut dia, bagi daerah yang kategori para maka pelajaran dapat dilaksanakan di rumah.
Yang jelas, sesuai saran dari BMKG dan Dinas Kesehatan Provinsi Sumsel, pukul 08.00 WIB sudah mulai aman dari asap.
Namun, lanjutnya, apabila nanti kabut asap semakin pekat dan sudah dinyatakan benar-benar tidak sehat, maka kebijakan lain boleh diambil tiap sekolah.
Yakni, melaksanakan pembelajaran di rumah. Namun dengan catatan, jika nanti sudah sampai tahap udara membahayakan, tambah dia.
Kabut asap di Sumsel semakin pekat, jam masuk sekolah diundur
Rabu, 11 September 2019 12:05 WIB 1313