“Sampai saat ini Mukomuko masih aman dari virus corona, akan tetapi kita tetap waspada dan berusaha untuk mencegah masuknya virus corona ke daerah ini. Saat ini kita kerja sama dengan pihak KKP untuk memantau orang asing yang ada di daerah ini,” kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Mukomuko Desriani dalam keterangannya di Mukomuko, Selasa.
Dinas Kesehatan setempat rutin menerima laporan terkait dengan hasil pemantauannya terhadap orang asing yang masuk ke daerah ini melalui jalur darat, laut maupun darat dari pihak KKP.
Ia menyatakan, sampai sekarang instansinya belum menerima laporan terkait orang asing baik yang belum maupun yang sudah ada di daerah ini yang diduga mengidap virus corona.
“Kalau sekarang ini belum terpantau orang asing yang masuk ke daerah ini melalui udara, laut maupun darat. Kalau pun ada orang ini akan menjalani pemeriksaan kesehatan oleh pihak KKP,” ujarnya.
Selain itu, ia mengatakan, pihak KKP juga memantau sejumlah orang asing yang bekerja di salah satu perusahaan perkebunan kelapa sawit atau perusahaan penanaman modal asing (PMA).
Pihak KKP di daerah ini memiliki seorang dokter dan peralatan untuk melakukan pemeriksaan terhadap orang asing yang bekerja di perusahaan perkebunan kelapa sawit dan pabrik minyak kelapa sawit.
Selain itu, ia mengatakan, instansinya juga telah menyampaikan imbauan secara tertulis kepada masyarakat untuk mewaspadai virus corona.
Imbauan tertulis ini disampaikan ke seluruh camat, puskesmas dan kepala desa dan kepada seluruh masyarakat yang tersebar di 15 kecamatan di daerah ini.
Pemerintah melalui Dinas Kesehatan menyampaikan imbauan kepada masyarakat untuk mewaspadai virus corona dan mengenali gejala orang yang terkena virus corona seperti demam, letih lesu, batuk kering, sesak napas.