Bengkulu (ANTARA) - Dinas Kesehatan Provinsi Bengkulu mengumumkan telah menerima hasil uji swab dari laboratorium Litbangkes Kementerian Kesehatan terhadap salah satu spesimen pasien dalam pengawasan (PDP) yang telah meninggal dunia dan hasilnya negatif COVID-19.
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bengkulu Herwan Antoni mengatakan spesimen pasien yang dinyatakan negatif COVID-19 tersebut merupakan kasus nomor 19 yakni perempuan usia 62 tahun warga Kota Bengkulu, pasien tersebut meninggal pada Sabtu 21 Maret lalu.
Baca juga: Wali Kota Bengkulu kembali surati Gubernur terkait karantina wilayah
"Hasilnya sudah keluar dan alhamdulillah negatif COVID-19. Hasilnya kita terima tadi," kata Herwan saat dihubungi, Jumat (27/3).
Dengan keluarnya hasil uji swab satu orang PDP yang telah meninggal tersebut dan dinyatakan negatif, Herwan memastikan hingga saat ini Provinsi Bengkulu masih berstatus zona hijau.
Baca juga: Gubernur Bengkulu : Terinfeksi COVID-19 bukanlah aib
Baca juga: Anggota legislatif silang pendapat soal lockdown Kota Bengkulu
Sementara itu Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Provinsi Bengkulu Lisyenti Bahar mengatakan pihaknya memerlukan waktu beberapa hari menunggu hasil uji swab ini mengingat ada ribuan sampel yang harus diperiksa Litbangkes Kementerian Kesehatan setiap hari dari seluruh wilayah Indonesia.
"Jadi memang kita memerlukan waktu beberapa hari karena yang mengirim sampel ini dari seluruh Indonesia, tapi alhamdulillah hasilnya sudah keluar dan negatif COVID-19," papar Lisyenti.
Satu PDP meninggal di Bengkulu negatif COVID-19
Jumat, 27 Maret 2020 17:49 WIB 4686