Manado (ANTARA) - Kepala Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) XV Manado, Triono Junoasmono memastikan pengguna jalan tol Manado-Bitung, Sulawesi Utara (Sulut) tidak dipungut biaya selama melintas sejak dibuka fungsional tanggal 20 Desember hingga 3 Januari mendatang.

"Masuk tol tetap gratis," sebut Triono mengklarifikasi postingan di media sosial yang berisi meminta tolong pemerintah provinsi menertibkan penjual kartu tol karena masuk tol tidak gratis tetapi bayar, di Manado, Senin.

Menurut dia, hanya karena masuk tol harus menggunakan kartu yang dikeluarkan perbankan maka bank-bank membuka stand untuk menjual kartu tersebut.

"Jadi hanya satu kali pembelian sesuai dengan hasil koordinasi dengan Bank Indonesia," sebutnya.

Apa yang dilakukan ini (masuk tol menggunakan kartu) juga diterapkan di seluruh Indonesia.

"Masuk tolnya tetap gratis," ujarnya menegaskan.

Triono menambahkan, tanggal 19 Desember 2019 telah dilaksanakan rapat koordinasi di Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sulut terkait persiapan fungsional jalan tol Manado-Bitung.

Rapat tersebut dihadiri oleh Pimpinan PT Jasamarga Manado Bitung, Pemerintah Daerah Provinsi Sulawesi Utara, dan enam perbankan daerah yakni BNI, BRI, Bank Mandiri, BCA, BTN dan Bank SulutGo.

Jalur yang dibuka adalah jalur fungsional arah Bitung (Manado– Airmadidi) dan jalur fungsional arah Manado (Manembo-Nembo – Airmadidi – Manado).

Sistem pembayaran yang diperbolehkan adalah nontunai yaitu menggunakan uang elektronik berbasis chip.

Selama pelaksanaan fungsional jalan tol, warga diberikan kesempatan menggunakan jalan tol dengan tarif Rp0, sehingga masyarakat cukup memiliki uang elektronik sebagai modal untuk menggunakan fasilitas jalan tol dengan tarif Rp0.

Masyarakat yang akan menggunakan jalan tol diharapkan telah memiliki uang elektronik yang diterbitkan oleh perbankan.

Sementara bagi masyarakat yang belum memiliki uang elektronik dapat melakukan pembelian atau "top up" uang elektronik ke bank atau di "booth" perbankan yang selama pelaksanaan fungsional akan ditempatkan di pintu masuk jalan tol Manado dan pintu jalan tol Airmadidi.

"Uang elektronik sudah bisa didapatkan dengan harga Rp25.000," kata Triono menjelaskan beberapa poin saat dilaksanakan rakor tersebut.

Selanjutnya, untuk menyukseskan fungsional jalan tol Manado Bitung, perbankan yang berpartisipasi telah menyediakan stok kartu kurang lebih sebanyak 6.000 kartu uang elektronik yang terdiri dari Tapcash BNI, BRIzzi BRI, E-money Mandiri, Flazz BCA, Blink BTN dan BSG Cash Bank Sulutgo.

Selain mendukung aktivitas masyarakat selama periode Natal dan Tahun Baru 2020, Bank Indonesia, PT Jasamarga Manado Bitung, serta perbankan mengharapkan masyarakat memahami mekanisme pembayaran nontunai dan mulai terbiasa menggunakan uang elektronik sebagai instrumen pembayaran ketika menggunakan jalan tol.***1***

Pewarta: Karel Alexander Polakitan
Editor: Adi Lazuardi
Copyright © ANTARA 2019