hingga Senin pukul 12.00 WIB jumlah pasien sembuh dari COVID-19 bertambah 183 orang menjadi 2.881 orang
Jakarta (ANTARA) -
Terdapat sejumlah berita informatif dan menarik di bidang humaniora pada Senin (11/5) kemarin yang masih layak disimak pada pagi hari ini mulai dari misteri suara dentuman di wilayah Jawa Tengah.

Juga pelonggaran aktivitas bagi penduduk di bawah usia 45 tahun di tengah kebijakan PSBB, pembaruan seputar COVID-19, dan arahan Presiden Joko Widodo untuk percepatan penanganan COVID-19.

Berikut berita-berita yang masih layak disimak:

Dentuman misterius di Jawa Tengah bukan dari gempa bumi

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memastikan bunyi dentuman yang terdengar di beberapa tempat di Jawa Tengah pada Senin (11/5) dini hari bukan bersumber dari gempa tektonik.

Sebelumnya sejumlah warga di Jawa Tengah mendengar suara dentuman misterius yang entah berasal dari mana. Di saat yang sama Gempa Lereng Merbabu pada Senin (11/5) memiliki magnitudo magnitudo 2,7 terjadi pagi hari pukul 06.01.19 WIB.

Episenternya terletak pada koordinat 7,39 LS dan 110,48 BT dengan kedalaman tiga kilometer. Warga Desa Sumogawe melaporkan gempa yang merusak beberapa rumah itu diikuti suara dentuman keras hingga membuat warga resah, khawatir Gunung Merbabu akan meletus.

Baca penjelasan lengkap BMKG di sini.


Pemerintah perbolehkan penduduk dengan usia di bawah 45 tahun lebih banyak beraktivitas

Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Doni Monardo menyatakan pihaknya akan memberi kesempatan kepada warga yang berusia di bawah 45 tahun untuk beraktivitas lebih banyak dibanding sebelumnya.

Kebijakan tersebut diambil pemerintah dengan tujuan untuk mengurangi angka Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) karena pandemi COVID-19.

Simak informasi lebih lanjutnya di sini.


Pasien sembuh COVID-19 2.881 dari 14.265 positif

Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan COVID-19 Achmad Yurianto mengatakan hingga Senin pukul 12.00 WIB jumlah pasien sembuh dari COVID-19 bertambah 183 orang menjadi 2.881 orang.

Data menunjukkan jumlah terkonfirmasi atau positif COVID-19 hingga Selasa bertambah 233 orang menjadi 14.265 orang.

Ketahui informasi selengkapnya di sini.


Tiga arahan Presiden untuk percepat penanganan COVID-19

Presiden Joko Widodo menekankan tiga hal untuk mempercepat penanganan pandemi COVID-19 di Indonesia meliputi pengujian spesimen, penanganan kepulangan tenaga migran, dan percepatan produksi alat kesehatan dan obat COVID-19.

Ia mengatakan berkaitan dengan perbaikan total kecepatan pengujian spesimen PCR, Presiden mendapatkan laporan bahwa kemampuan pengujian spesimen untuk PCR sekarang ini mencapai 4000-5000 sampel perhari.

Simak arahan Presiden secara lengkap di sini.

Pewarta: Aditya Ramadhan
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2020