sebagai pejabat diminta untuk menjauhi korupsi dan segera menciptakan rencana inovasi sesuai dengan tugas dan fungsinya masing-masing
Jakarta (ANTARA) - Wali Kota Jakarta Utara Ali Maulana Hakim melantik Kepala Suku Dinas (Kasudin), Kepala Suku Badan (Kasudan), dan Kepala Puskesmas sebagai pejabat administrator baru untuk wilayah Jakarta Utara berjumlah tujuh orang pada Jumat.

"Pada hari ini, Jumat, 5 Maret 2021, saya Wali Kota Jakarta Utara atas nama Gubernur DKI Jakarta dengan ini secara resmi melantik saudara-saudara dengan jabatan administrator dan pengawas di lingkungan Kota Jakarta Utara. Saya percaya bahwa saudara-saudara akan melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya," ujar Ali di Kantor Wali Kota Jakarta Utara, Jakarta.

Baca juga: Wali Kota Jakarta Utara jalani vaksinasi di kantornya

Tujuh pejabat Jakarta Utara yang dilantik sebagai administrator antara lain Kepala Suku Badan Kepegawaian Neni Maryani, Kepala Suku Badan Perencanaan Pembangunan Hindradman Dewantoro, Kepala Suku Dinas Kebudayaan Rofiqoh, Kepala Suku Dinas Pendidikan Sri Rahayu Asih Subekti dan Purwanto, Kepala Puskesmas Kecamatan Cilincing Dian Anggraini serta Kepala Puskesmas Kecamatan Cempaka Putih Dicky Alsadik.

Ali meminta sebagai pejabat untuk menjauhi korupsi dan segera menciptakan rencana inovasi sesuai dengan tugas dan fungsinya masing-masing.

Rencana inovasi percepatan pembangunan harus segera disusun dan dilaksanakan sesuai bidang tugas di tempat yang baru.

Baca juga: Pemkot Jakut mulai benahi aktivitas sepak bola sesuai prokes

"Pejabat harus berani mengambil beban kerja bertanggungjawab, namun dengan tidak menyimpang sedikit apapun. Apalagi korupsi," ujar Ali di lantai 14, Kantor Wali Kota Jakarta Utara.

Selain itu, Wali Kota Jakarta Utara juga melantik 26 pejabat pengawas yang dipromosikan maupun dimutasikan di lingkungan pemerintahannya.

Menurut Ali, promosi jabatan atau mutasi tugas merupakan hal yang lumrah demi kebutuhan suatu organisasi utamanya di lingkungan tugas Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

"Saya kira pergantian promosi dan mutasi adalah hal biasa dan lumrah agar tercipta manajemen yang lebih baik, cepat, tepat dan efektif dalam rangka percepatan pembangunan di Provinsi DKI Jakarta," kata dia.

Baca juga: Wali Kota Jakut ingin sinergi bina generasi muda di bidang olah raga

Total, terdapat 33 pejabat yang dilantik Wali Kota Jakarta Utara pada hari ini. Mereka dituntut bersiap siaga, berdaya saing, transparan dan akuntabel sehingga dapat memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.

Wali Kota Jakarta Utara menyarankan kepada setiap pejabat baru untuk memahami visi dan misi serta program kerja Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Begitu pun pelaksanaan program kerja harus terencana dengan baik dan terarah sesuai dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD), Kegiatan Strategis Daerah (KSD) dan program prioritas Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

"Saya berharap pejabat yang baru dilantik agar cepat beradaptasi dengan lingkungan yang baru, dan secepatnya menyelesaikan tugas di tempat yang lama serta segera diserahterimakan kepada atasannya langsung," kata Ali.

Selain melantik, Ali juga menyaksikan penandatanganan pakta integritas antara Kepala Suku Badan Kepegawaian Kota Administrasi Jakarta Utara Neni Maryani dan Sekretaris Badan Kepegawaian Provinsi DKI Jakarta Etty Agustijani.

Pewarta: Abdu Faisal
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2021