"Pawai takbiran akan berlangsung pada Kamis malam (9/9) mendatang," kata Bupati Lombok Barat, H. Zaini Arony, kepada wartawan di Giri Menang, Minggu.
Menurut dia, lomba ini merupakan satu kegiatan keagamaan yang dilakukan dalam rangka menutup rangakaian ibadah di bulan ramdhan yang bertujuan meningkatakan ketakwaan, sehingga antusias warga untuk mengikuti lomba takbiran ini sangat tinggi.
"Kegiatan pawai yang akan di pusatkan di halaman Kantor Bupati di Giri Menang itu akan diikuti oleh 101 desa yang ada di daerah ini, serta berbagai organisasi kemasyarakatan lainnya yang tidak ingin ketingalan ambil bagian," katanya.
Ia mengatakan, selain bertujuan untuk mempererat tali silaturrahim dan persaudaraan, lomba takbiran juga bertujuan memberikan pesan moral agar warga Lombok Barat mempertahankan budaya dengan selalu mengimplementasikan apa yang menjadi pesan moral dalam kegiatan lomba takbiran ini.
"Jadi tidak hanya sekedar ikut takbiran berkeliling jantung ibukota Lombok Barat, dan mendapatkan untuk mendapatkan hadiah semata," katanya
Sebab untuk memberikan motivasi kepada peserta, Pemkab Lombok barat juga menyediakan berbagai hadiah menarik bagi peserta yang berhasil mendapatkan juara, serta beberapa hadiah door prize lainnya.
Idham seorang pegurus masjid di Desa Dasan Tapen mengatakan, remaja masjid setempat sudah menyiapkan berbagai miniatur masjid, bulan bintang dan lainnya yang akan dibawa pada saat lomba takbiran.
"Antusias masyarakat mengikuti lomba ini sangat tinggi, sehingga seluruh dana untuk pembuatan kelengkapan lomba pawai takbiran sekitar Rp2 juta lebih berasal dari swadaya masyarakat setempat," katanya.
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2010
