Makassar (ANTARA) - Perusahaan KALLA kembali menggelar vaksinasi massal COVID-19 di Saoraja Room, Wisma Kalla, hanya saja target suntik vaksin kali ini lebih besar, yakni menargetkan 1000 orang dalam sehari.

Ketua Satgas COVID-19 KALLA Subhan Djaya Mappaturung mengatakan vaksinasi massal ini dalam rangka membantu pemerintah dalam upaya percepatan vaksinasi COVID-19.

Mereka bekerja sama dengan Kodam XIV Hasanuddin, vaksinasi massal tersebut digelar selama dua hari yakni 5-6 Juli 2021.

“Sasaran KALLA dalam vaksinasi massal ini adalah karyawan KALLA. Harapannya, vaksinasi ini dapat membentuk kekebalan kelompok (herd immunity) di masyarakat, sehingga perekonomian dapat kembali berjalan dengan baik," katanya.

Baca juga: JK: Plasma konvalesen 90 persen efektif sembuhkan pasien COVID-19

Baca juga: JK resmikan gerakan masjid jadi sentra vaksinasi


Sebagai grup perusahaan, KALLA memiliki tanggung jawab sosial dalam menyukseskan herd immunity melalui vaksinasi massal agar ke depannya, masyarakat dapat beraktivitas kembali dengan tetap menerapkan protokol kesehatan.

"Hal ini juga sebagai bentuk KALLA dalam mendukung percepatan pemulihan ekonomi.
Vaksinasi dan penerapan protokol kesehatan yang ketat menjadi salah satu upaya dalam menghadapi pandemi sekarang ini,” ujarnya.

Ia menjelaskan hari pertama vaksinasi diperuntukkan bagi karyawan KALLA. Sedangkan hari kedua vaksinasi massal ditujukan bagi keluarga karyawan dan masyarakat umum.

Subhan juga menambahkan bahwa vaksinasi massal ini merupakan partisipasi KALLA dalam menyukseskan program Makassar Recovery yang dicanangkan oleh Wali Kota Makassar Danny Pomanto.

Ia menyebut Kalla Group senantiasa melakukan deteksi dini demi memutus mata rantai penyebaran COVID-19 di wilayah perkantoran.

"Sejak awal, KALLA telah menaruh perhatian lebih terhadap penanggulangan COVID-19. Dimulai dari penerapan protokol kesehatan di area kantor, pembatasan kapasitas karyawan saat bekerja, usapan (swab) berkala, pemberian vaksin bagi karyawan, hingga rutin melakukan penyemprotan desinfektan di seluruh area kantor," urainya.*

Baca juga: Jusuf Kalla: Masjid tetap buka selama Ramadhan dengan prokes ketat

Baca juga: JK sarankan pengurus masjid atur Shalat Tarawih bergiliran

Pewarta: Nur Suhra Wardyah
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2021