Jakarta (ANTARA) - Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin meninjau layanan Sentra Vaksinasi Pangudi Luhur di Jalan Brawijaya 4, Jakarta Selatan, Sabtu.

Dalam keterangan tertulis, Sabtu, disebutkan hadir mendampingi Menkes dalam kunjungan ini, Ketua Umum Ikatan Alumni SMA Pangudi Luhur Jakarta (IKA PL) Arief Satria Kurniagung, Direktur Rumah Sakit Gandaria Rusdian Utama Roeslani, Ketua Panitia Sentra Vaksinasi PL Felix Suseno dan Kepala SMA Pangudi Luhur Jakarta Agustinus Mulyono.

Sentra Vaksinasi PL merupakan inisiatif Ikatan Alumni SMA Pangudi Luhur Jakarta bekerjasama dengan RS Gandaria & Komunitas Dokter PL (BroDoc) dan didukung oleh Kementerian Kesehatan dan Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta.

Selama tiga bulan berjalan, Sentra Vaksinasi PL telah melaksanakan vaksinasi COVID-19 ke lebih dari 5.700 warga DKI Jakarta dan sekitarnya dengan menggunakan Sinovac dan Astrazeneca.

Pada kunjungan ini, Menkes Budi menyampaikan apresiasi kepada insan Pangudi Luhur yang turut membantu akselerasi program pemerintah dalam penanggulangan pandemi COVID-19.

Menkes juga menyebutkan pelaksanaan
 vaksinasi di Sentra Vaksinasi PL tertata rapi serta sangat baik menjalankan protokol kesehatan.

Baca juga: Alumni SMA Pangudi Luhur Jakarta luncurkan sentra vaksinasi COVID-19
Baca juga: Wagub DKI: Surat vaksin saat makan agar warga mau divaksin


Ketua Umum IKA PL Arief Satria Kurniagung menyampaikan usaha gotong-royong yang dijalankan Pangudi Luhur pada Sentra Vaksinasi PL ini mudah-mudahan dapat membantu percepatan "herd immunity" di DKI Jakarta dan sekitarnya.

“Masyarakat sangat membutuhkan percepatan vaksinasi apalagi dalam kondisi penyebaran varian Delta saat ini, vaksin telah terbukti dapat melindungi kita dari virus dan mencegah gejala yang lebih parah apabila terkena, apapun jenis vaksinnya.” ujar Arief.

Ketua Panitia Sentra Vaksinasi PL Felix Suseno juga menyampaikan rencana kegiatan di Sentra Vaksin yang akan terus berjalan sampai September 2021.

“Kami menargetkan peserta dari semua kalangan masyarakat dan lintas profesi di rentang umur 12 tahun ke atas.” kata Felix.

Pewarta: Ganet Dirgantara
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2021