Air sungai yang terletak di dataran tinggi di Desa Bora meluap
Sigi (ANTARA) - Dua desa di Kabupaten Sigi Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) diterjang banjir pada Jumat sore dan Jumat malam setelah diguyur hujan dengan intensitas tinggi sejak sore hingga malam hari.

  Dua desa tersebut yaitu Desa Bora yang berada di Kecamatan Sigi Biromaru dan Desa Beka yang terletak di Kecamatan Marawola. Dua desa itu terendam banjir hingga setinggi betis orang dewasa.

  "Curah hujan yang cukup tinggi menyebabkan air sungai yang terletak di dataran tinggi di Desa Bora meluap dan membanjiri pemukiman penduduk pada pukul 18.00 WITA,"kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sigi Asrul Repadjori, Jumat malam (3/9).

Wilayah yang terdampak banjir di Desa Bora, lanjutnya, berada di dusun 2 yang mengarah ke lokasi wisata air panas. Air luapan sungai menggenangi rumah warga.


"Tidak ada korban yang meninggal dalam peristiwa itu. Satu warga luka-luka,"ucapnya.

Sementara itu di Desa Beka, banjir bandang disertai lumpur yang terjadi pada pukul 19.00 WITA sempat menyebabkan jalan Poros Palu-Bangga yang berada di desa itu terputus kerena material jalan rusak dan tertimbun material bebatuan yang dibawa oleh banjir.

"Sekitar tiga rumah tergenang air,"ucapnya.

Hingga Sabtu pagi, banjir di dua desa itu sudah mulai surut, kendaraan roda dua maupun empat sudah bisa melintas dan warga juga telah kembali beraktivitas seperti biasa.


Baca juga: Warga terdampak banjir di Sigi diimbau waspada ancaman bencana susulan

Baca juga: Gubernur Sulteng minta PUPR bangun sabo dam cegah banjir di Rogo-Sigi

Baca juga: TNI-AL bantu kebutuhan air bersih warga korban banjir bandang Sigi


 

Pewarta: Muhammad Arshandi
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2021