Medan (ANTARA) - Sumatera Utara menargetkan empat emas dari cabang olahraga biliar pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XX di Papua yang akan dibuka secara resmi pada 2 Oktober 2021.

Pelatih biliar Sumut Achmad Fadil Nasution di Medan, Selasa, mengatakan, saat ini atlet biliar Sumut terus mematangkan persiapan berlatih di Puslat Biliar Pengprov POBSI Sumut Jalan Patimura Medan.

Selama pelatda, atlet terus digembleng baik fisik maupun teknik sehingga nantinya benar-benar siap bertanding melawan atlet dari daerah lainnya dan mempersembahkan yang terbaik untuk Sumatera Utara.

"Kita optimis empat emas ini bisa diraih. Insya Allah ikhtiar sudah kita lakukan secara maksimal, tinggal lagi ridho Allah. Seandainya Allah merestui, kami bisa mewujudkan target yang dibebankan kepada kami," katanya.

Untuk cabang olahraga biliar di PON Papua kali ini, Sumatera Utara akan mengirimkan 10 atlet terbaiknya yakni Marlando Sihombing, Jaka Kurniawan, Hotmaruli Simarmata, Jhoni Chandra, Chandara Wijaya, Muhammad Fadly, Jefry Zen, Rome Pance Tampubolon, Punguan Hasiholan Sihombing, Rini Astuti.

Ke-10 atlet tersebut selama persiapan menjelang PON Papua, dibina oleh tiga pelatih Achmad Fadil Nasution, Resa mahmudsyah Rangkuti, Khairuddin Aritonang.

Baca juga: Gubernur Sumut ingatkan atlet fokus bertanding di PON Papua
Baca juga: KONI Sumut optimistis perbaiki peringkat di PON Papua


Ia mengatakan, jika melihat dari Pra PON yang sebelumnya digelar, Sumatera Utara sendiri berhasil meraih lima medali emas dari berbagai nomor. Keberhasilan di Pra PON tersebut menjadi tolok ukur untuk meraih keberhasilan di PON Papua nanti.

Sumatera Utara sendiri memiliki dua atlet andalan di nomor English Biliard Frame dan English Biliard Point yakni Marlando Sihombing dan Jaka Kurniawan. Pada kedua nomor tersebut keduanya diharapkan bisa meraih emas.

"Kita harapkan di kedua nomor ini mereka bisa all final, sehingga dua emas itu menjadi unggulan bagi kita," katanya.

Selain dari Marlando Sihombing dan Jaka Kurniawan, lanjut dia, medali emas juga diharapkan bisa di raih atlet lain dari nomor berbeda, meski untuk itu harus lebih bekerja keras lagi.

Misalnya dari nomor lain yang diharapkan bisa diraih melalui Hotmauli Simarmata yang pada PON sebelumnya di Jawa Barat tahun 2016 ia berhasil meraih medali perunggu.

"Kemudian emas juga diharapkan bisa di dapat dari Zefri Zen yang berpasangan dengan M. Fadli. Zefri Zen sendiri merupakan atlet SEA Games Indonesia. Perlu juga kami sampaikan bahwa hampir semua atlet kita yang berlaga di PON nanti pernah juara nasional," katanya.

Baca juga: Sulawesi Selatan andalkan Ismail Kadir rebut emas biliar PON Papua
Baca juga: Dua atlet biliar Sumbar targetkan medali di PON XX Papua
Baca juga: Peralatan biliar telah terpasang di arena klaster Mimika

Pewarta: Juraidi
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2021