Palembang (ANTARA) - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika memperkirakan lima kabupaten di Sumatera Selatan mengalami hujan sedang hingga lebat berdurasi singkat yang disertai petir dan angin kencang, Kamis.

Rilis pers diterima ANTARA, peringatan dini diberikan ke warga di lima kabupaten tersebut meliputi Kabupaten Lahat, Empat Lawang, Muara Enim, Ogan Komering Ulu (OKU) Selatan dan Musi Rawas Utara untuk mewaspadai cuaca tersebut pada siang hingga sore hari.

Sementara, pada pagi hari, BMKG memperkirakan seluruh wilayah Sumatera Selatan yang meliputi 17 kabupaten/kota akan mengalami cuaca cerah berawan.

Pada siang hingga sore hari, cuaca diperkirakan berawan, berpotensi hujan sedang hingga lebat di wilayah Kabupaten Lahat, Empat Lawang, Muara Enim, OKU Selatan dan Musi Rawas Utara.

Cuaca berpotensi hujan ringan pada siang hingga sore hari di wilayah Kabupaten Banyuasin, Ogan Komering Ilir (OKI), OKU Timur, OKU, Pagaralam, Musi Rawas dan Lubuk Linggau.

Pada malam hari, cuaca diperkirakan cerah berawan hingga berpotensi hujan ringan di wilayah Kabupaten Musi Rawas, Lahat dan Muara Enim.

Sedangkan pada dini hari, seluruh wilayah Sumsel diperkirakan akan mengalami cuaca cerah berawan.

Suhu udara di wilayah Sumsel dataran rendah sekitar Palembang, Banyuasin, Musi Banyuasin, Ogan Ilir dan OKI berkisar 24 – 33 °C dengan kelembapan Udara 60 persen - 96 persen.

Suhu udara Wilayah Sumsel dataran tinggi sekitar Pagar Alam, Empat Lawang, Lubuk Linggau, Lahat dan OKU Selatan berkisar 19 – 32 °C dengan Kelembapan Udara 65 persen- 100 persen.

Angin dari Barat – Utara dengan kecepatan 05 - 25 km/jam.

Tinggi gelombang laut di Selat Gelasa 1,25 meter – 2,5 meter, Selat Bangka bagian Utara dan Selat Bangka bagian Selatan 0,5 meter – 1,25 meter, cuaca diperkirakan berawan, dengan arah angin dari Barat – Timur Laut dengan kecepatan 05 – 37 km/jam.

Baca juga: BMKG: 10 kabupaten di Sumsel diperkirakan hujan lebat

Baca juga: BMKG: Sembilan kabupaten Sumsel waspadai hujan lebat disertai petir

Baca juga: Sumsel siaga hadapi bencana hidrometeorologi sampai triwulan 2022

 

Pewarta: Dolly Rosana
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2022