... pembobolan kartu kredit terhadap bank asing tapi menggunakan fisik kartu kredit Bank Mandiri... "
Jakarta (ANTARA News) - Petugas Polda Metro Jaya menangkap dua pria, Bakti Affandi dan Handitya Mahesa Sani, yang diduga sebagai pembobol kartu kredit bank luar negeri milik warga negara asing.

"Awalnya Bank Mandiri melaporkan pembobolan kartu kredit terhadap bank asing tapi menggunakan fisik kartu kredit Bank Mandiri," kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Heru Pranoto, di Jakarta Kamis.

Dia mengatakan para pelaku juga diduga terlibat pemalsuan, penadahan dan pencucian uang dari hasil pembobolan kartu kredit.

Berdasarkan laporan tersebut, anggota Subdirektorat Reserse Mobil Ditreskrimum Polda Metro Jaya menelusuri pelaku pembobolan kartu kredit itu.

Petugas menangkap Affandi saat bertransaksi menggunakan kartu kredit palsu di Plaza Indonesia Jakarta Pusat dan Sani, di Apartemen Kalibata City Tower Palm Jakarta Selatan, Senin (22/9).

Kepala Subdirektorat Reserse Mobil Ditreskrimum Polda Metro Jaya, AKBP Didik Sugiarto, menambahkan para pelaku menggunakan kartu kredit palsu untuk kebutuhan sehari-hari.

Selain meringkus kedua tersangka, polisi menyita barang bukti berupa satu unit card writer machine, satu unit komputer jinjing, dua unit telefon genggam, satu unit BlackBerry, dua kartu kredit Bank Indonesia Internasional atas nama Bakti Affandi dan Handitya Mahesa Sani.

Kemudian satu kartu kredit Bank Danamon, satu modem Vodafone, satu unit mobil Toyota Innova B-209-WR warna hitam.

Petugas Polda Metro Jaya mencatat kedua tersangka telah memalsukan 35 data nasabah bank milik WNA dengan transaksi mencapai miliran rupiah.

Pewarta: Taufik Ridwan
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2014