Jakarta (ANTARA News) - Badan Pelayanan Pengadaan Barang dan Jasa (BPPBJ) DKI Jakarta menyatakan telah menyelesaikan sebanyak 169 atau 24 persen lelang paket konsolidasi dari total keseluruhan 702 paket.

"Ada sebanyak 1.284 paket pengadaan yang didaftarkan untuk dilelang oleh 107 satuan kerja perangkat daerah (SKPD) ke BPPBJ DKI. Kemudian, kami menyatukan banyak paket pengadaan sehingga menjadi paket konsolidasi," kata Kepala Bidang Pengembangan Pembinaan Sumber Daya Manusia BPPBJ DKI Yanuardi di Balai Kota, Jakarta Pusat, Selasa.

Menurut dia, jumlah 1.284 paket pengadaan yang telah didaftarkan di BPPBJ, kemudian dikonsolidasi menjadi 702 paket konsolidasi dengan nilai pagu sebesar Rp9,84 triliun.

"Terhitung sampai dengan 11 Mei 2016, kami sudah menyelesaikan proses lelang paket konsolidasi sebanyak 24 persen atau 169 paket konsolidasi dengan nilai Rp1,1 triliun," ujar Yanuardi.

Meskipun demikian, dia mengaku saat ini masih banyak paket konsolidasi yang belum selesai proses lelang, yakni sebanyak 533 paket konsolidasi atau sekitar 76 persen.

"Oleh karena itu, kami mengharapkan 76 persen paket konsolidasi yang masih dalam proses lelang dapat segera diselesaikan tepat waktu. Kami akan bekerja secepat mungkin," tutur Yanuardi.

Berdasarkan data BPPBJ DKI Jakarta, beberapa paket konsolidasi yang telah rampung paling banyak jumlahnya adalah Dinas Kelautan dan Pertanian, Dinas Komunikasi, Informatika dan Kehumasan serta Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi masing-masing 10 paket konsolidasi.

Selanjutnya, Dinas Perumahan dan Gedung Pemerintahan Daerah DKI dan Dinas Bina Marga DKI masing-masing sembilan paket konsolidasi. Lalu, Dinas Olahraga dan Pemuda sebanyak delapan paket konsolidasi dan Suku Dinas Bina Marga Jakarta Utara sebanyak tujuh paket konsolidasi.

Pewarta: Cornea Khairany
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2016