"Presiden telah memerintahkan kabinet dan para menteri terkait untuk segera meluncurkan mekanisme bencana dan cepat bergerak menanggulangi bencana," umum kantor Presiden Tsai Ing-wen seperti dikutip Reuters.
Sedangkan Perdana Menteri William Lai menyatakan pemerintahan akan memprioritaskan perbaikan jalan raya utama yang dirusakkan gempa.
Sementara itu petugas pemadam kebakaran menyebut 16 orang terperangkap dalam bangunan runtuh di Hualien, kota yang dikenal sebagai situs wisata populer di Taiwan. Hualien berpenduduk sekitar 100.000 orang. Jalan-jalan di kota ini amblas dirusakkan gempa.
Pusat gempa berada sekitar 22 km dari arah timur laut Hualien dengan episentrum sangat dangkal hanya 1 km, kata USGS.
Beberapa gempa susulan mengguncang wilayah ini namun tidak ada peringatan tsunami yang dikeluarkan.
Baca juga: Ratusan korban hilang dalam gempa Taiwan
Pemerintah mengungkapkan 214 orang terluka, sedangkan di antara gedung yang roboh adalah Hotel Marshal di Hualien di mana dua orang masih terperangkap di dalamnya.
Empat gedung lainnya termasuk dua hotel dan satu rumah sakit militer, juga dirusakkan gempa yang berada di 120 km arah selatan Taipei itu.
"Kami masih buka saat gempa terjadi," kata Lin Ching-wen yang mengoperasikan sebuah restoran dekat rumah sakit militer itu.
"Saya segera membawa keluar istri dan anak-anak saya, kami berlarian, dan berusaha menyelamatkan orang lain," kata dia seperti dikutip Reuters.
Pemerintah menyebutkan dua jembatan di Hualien ambruk atau tak bisa digunakan karena diguncang gempa tersebut.
Gempa bumi lainnya berkekuatan 6,1 Magnitudo juga mengguncang daerah sekitar Hualien, kemarin Minggu.
Taiwan memang rawan gempa.
Lebih dari 100 orang tewas akibat gempa di Taiwan selatan pada 2016. Rakyat Taiwan juga masih trauma terhadap gempa 7,9 Magnitudo pada 1999 yang dirasakan di seluruh Taiwan dan menewaskan sekitar 2.000 orang.
Baca juga: Gempa 6,4 SR guncang Taiwan, setidaknya dua korban jiwa
Pewarta: -
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2018
