Harus ada perbaikan agar penyelenggaraan haji tahun depan bisa berjalan lebih baik lagi
Jakarta (ANTARA News) - Ketua Komite III Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Dedi Iskandar Batubara minta pemerintah terus memperbaiki pelayanan haji dan berupaya menekan jumlah anggota jamaah yang meninggal dunia di Tanah Suci.

"Harus ada perbaikan agar penyelenggaraan haji tahun depan bisa berjalan lebih baik lagi," kata Dedi dalam siaran pers Sekretariat Jenderal DPD di Jakarta, Rabu.

Dedi menyoroti jumlah jamaah haji yang meninggal dunia di Tanah Suci selama musim haji 2018. Menurut data sementara Kementerian Agama tahun ini anggota jamaah haji Indonesia yang meninggal dunia di Tanah Suci tercatat 266 orang, sudah jauh lebih rendah ketimbang tahun lalu, ketika jumlah anggota jamaah yang meninggal dunia saat berhaji di Arab Saudi sampai 657 orang.

Menurut dia pemerintah perlu mengevaluasi penyelenggaraan pelayanan transportasi, kesehatan, serta informasi bagi jamaah Indonesia selama musim tahun haji tahun ini dan menjadikannya sebagai dasar untuk meningkatkan pelayanan tahun depan.

DPD, ia menjelaskan, juga mengadakan rapat dengar pendapat dengan Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) pada Selasa (25/9) untuk mendapatkan informasi mengenai pengelolaan dana haji.

Ketua BPKH Yuslam Fauzi menjelaskan bahwa BPKH berwenang memberikan penilaian dan masukan mengenai investasi dan penempatan dana haji.

"Hal itu didukung dengan perekrutan sumber daya manusia atau pegawai yang mumpuni. Sistem yang baik tidak akan berhasil bila tidak ditunjang sumber daya manusia yang tidak berintegritas," jelasnya.

Baca juga:
Bangladesh pelajari pelayanan haji Indonesia
Seleksi istithoah bantu turunkan jumlah jamaah meninggal

 

Pewarta: Dewanto Samodro
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2018