Selain strategis sekaligus sebagai syiar dan sosialisasi supaya masyarakat mengetahui penetapan awal Ramadhan itu dilakukan dulu rukyatul hilal
Makassar (ANTARA) - Kantor Wilayah Kementerian Agama Sulawesi Selatan bersama Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika Wilayah 4 Makassar dan sejumlah mahasiswa Fisika Universitas Hasanuddin melakukan pengamatan atau rukyatul hilal awal Ramadhan di Pantai Padongko, Kabupaten Barru, Sulsel.

"Pengamatan pertanda masuknya Bulan Suci Ramadhan ini dipusatkan di Pantai Padongko, Sumpang Binangae, Kabupaten Barru sebelum petang," kata Kepala Kanwil Kemenag Sulsel Anwar Abu Bakar menanggapi penetapan masuknya Ramadhan di Makassar, Minggu.

Dia menjelaskan pemantauan hilal itu melibatkan pihak BMKG dan mahasiswa serta terbuka untuk masyarakat umum, dan lembaga-lembaga yang berkepentingan lainnya.

Hadir dalam kegiatan itu, pihak Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan) Parepare, Dewan Syariah Wahdah Islamiyah, Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar, dan sejumlah komunitas serta pegiat ilmu falakiyah.

Pemantauan hilal juga dilakukan di kawasan Gowa Trade Center (GTC) Makassar Jl. Metro Tanjung Bunga, Tanjung Merdeka, Tamalate, Kota Makassar.

Hal itu agar masyarakat dapat mengetahui proses pemantauan hilal menjelang Ramadhan dan Lebaran.

“Selain strategis sekaligus sebagai syiar dan sosialisasi supaya masyarakat mengetahui penetapan awal Ramadhan itu dilakukan dulu rukyatul hilal,” kata Anwar.

Perwakilan dari BMKG Makassar Jeszy menjelaskan bahwa hilal akan muncul sejak pukul 17.57 hingga pukul 18.22. Hingga saat ini, dari pantauan Angraeni Sri Hanifa Wahyuni, salah seorang mahasiswa Fisika Unhas di lapangan, hilal belum terlihat karena langit masih tertutup awan tebal.

“Masih mendung dan sampai saat ini masih belum kelihatan,” katanya.

Secara penghitungan, 1 Ramadhan 1440 H diperkirakan jatuh pada Minggu (5/5) dan juga sudah ada ormas yang menetapkan awal Ramadhan 1440 H pada hari tersebut.

"Puasa Ramadhan tahun ini berpotensi dimulai secara bersamaan pada hari Senin (6/5), sedangkan berdasarkan sidang isbat pemerintah yang dipimpin oleh Menteri Agama ditetapkan 1 Ramadhan jatuh pada hari Minggu (5/5) bakda maghrib di Jakarta," ujar Anwar.
 

Pewarta: Suriani Mappong
Editor: M. Hari Atmoko
Copyright © ANTARA 2019