Dinas Pertanian dan Perikanan Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu menyiapkan bantuan untuk kelompok petani di daerah itu yang berusaha di bidang perikanan.
Kabid Perikanan Dinas Pertanian dan Perikanan Rejang Lebong Aryanto di Rejang Lebong, Senin, mengatakan bantuan kepada kelompok tani di beberapa kecamatan ini akan diberikan dalam program budidaya perikanan dengan sistem keramba.
"Program ini akan diberikan kepada 10 kelompok tani yang ada di Kabupaten Rejang Lebong, bantuan yang akan diberikan ini bersumber dari dana alokasi umum atau DAU 2020 dengan nilai sekitar Rp250 juta," ujar dia.
Bantuan pengembangan perikanan sistem keramba ini tambah dia, akan diberikan kepada 10 kelompok tani, di mana setiap kelompoknya beranggotakan 10 orang sehingga jumlahnya sebanyak 100 orang.
Masing-masing kelompok ini selanjutnya akan mendapat bantuan berupa 10 keramba atau satu keramba per orang, kemudian 20 ribu ekor bibit ikan nila atau per keramba 2.000 ekor serta pakan sebanyak 100 kg atau 10 kg per keramba.
Bantuan itu rencananya akan diberikan kepada kelompok tani yang selama ini belum pernah mendapatkan bantuan, terutama kelompok tani yang berada di dekat perairan umum seperti sungai, irigasi atau danau yang bisa dikembangkan untuk dijadikan lokasi budidaya ikan keramba.
"Saat ini sudah ada yang mengajukan bantuan program keramba ikan ini, tetapi kami belum bisa melakukan verifikasi kelompok tani yang akan menerimanya karena adanya wabah corona sehingga tidak boleh berkumpul-kumpul dan adanya pembatasan aktivitas sosial," jelas dia.
Dia berharap, program bantuan perikanan sistem keramba ini bisa terlaksana dan tidak terdampak wabah COVID-19 sehingga ditarik atau dialihkan untuk penanganan penyebaran virus mematikan yang telah menyebar di sebagian besar wilayah di Tanah Air belakangan ini.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2020
Kabid Perikanan Dinas Pertanian dan Perikanan Rejang Lebong Aryanto di Rejang Lebong, Senin, mengatakan bantuan kepada kelompok tani di beberapa kecamatan ini akan diberikan dalam program budidaya perikanan dengan sistem keramba.
"Program ini akan diberikan kepada 10 kelompok tani yang ada di Kabupaten Rejang Lebong, bantuan yang akan diberikan ini bersumber dari dana alokasi umum atau DAU 2020 dengan nilai sekitar Rp250 juta," ujar dia.
Bantuan pengembangan perikanan sistem keramba ini tambah dia, akan diberikan kepada 10 kelompok tani, di mana setiap kelompoknya beranggotakan 10 orang sehingga jumlahnya sebanyak 100 orang.
Masing-masing kelompok ini selanjutnya akan mendapat bantuan berupa 10 keramba atau satu keramba per orang, kemudian 20 ribu ekor bibit ikan nila atau per keramba 2.000 ekor serta pakan sebanyak 100 kg atau 10 kg per keramba.
Bantuan itu rencananya akan diberikan kepada kelompok tani yang selama ini belum pernah mendapatkan bantuan, terutama kelompok tani yang berada di dekat perairan umum seperti sungai, irigasi atau danau yang bisa dikembangkan untuk dijadikan lokasi budidaya ikan keramba.
"Saat ini sudah ada yang mengajukan bantuan program keramba ikan ini, tetapi kami belum bisa melakukan verifikasi kelompok tani yang akan menerimanya karena adanya wabah corona sehingga tidak boleh berkumpul-kumpul dan adanya pembatasan aktivitas sosial," jelas dia.
Dia berharap, program bantuan perikanan sistem keramba ini bisa terlaksana dan tidak terdampak wabah COVID-19 sehingga ditarik atau dialihkan untuk penanganan penyebaran virus mematikan yang telah menyebar di sebagian besar wilayah di Tanah Air belakangan ini.
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2020