Sebanyak 24 orang anggota jamaah tabligh yang melakukan isolasi di masjid Agung At Taqwa, Kota Bengkulu, Jumat (10/4) selesai melakukan rapid test atau tes cepat mendeteksi COVID-19 dan hasilnya negatif.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Bengkulu Susilawati mengatakan rapid test terhadap 24 orang jamaah tabligh ini merupakan yang kedua kalinya setelah sebelumnya tes serupa yang dilakukan pekan lalu juga hasilnya dinyatakan negatif COVID-19

"Hasil rapid test kedua ini seluruhnya alhamdulillah dinyatakan negatif COVID-19," kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Bengkulu Susilawati, Jumat.

Seperti diketahui 24 orang jamaah tabligh ini melakukan karantina di masjid Agung At Taqwa karena disinyalir memiliki kontak erat dengan kasus konfirmasi COVID-19 pertama di Bengkulu.

"Ini tes kesehatan yang kedua kalinya. Hasilnya sama seperti hasil tes kesehatan yang pertama beberapa hari lalu yakni 24 jamaah ini dinyatakan negatif COVID-19, termasuk ustadz Sulaeman yang akrab dengan jamaah asal Lampung yang meninggal karena positif," papar Susilawati.

Pewarta: Carminanda

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2020