Polres Ogan Komering Ulu, Sumatera Selatan, melalui Polsek Ulu Ogan menyelidiki penemuan mayat diduga korban pembunuhan yang ditemukan terkapar bersimbah darah di Jalan Lintas Sumatera Desa Belandangan pada Minggu (7/6) sekitar pukul 23.00 WIB.
"Berdasarkan hasil penyidikan sementara korban bernama Windri, warga Desa Medingin, Kecamatan Ulu Ogan," kata Kapolres Ogan Komering Ulu (OKU), AKBP Arif Hidayat Ritonga melalui Kapolsek Ulu Ogan, Iptu Eddi Hernata di Baturaja, Senin.
Baca juga: Seorang nenek ditemukan tewas di rumahnya dengan luka di leher
Menurut dia, diduga seorang petani ini menjadi korban pembunuhan sebab di tubuhnya ditemukan beberapa luka bekas penganiayaan.
Bahkan, kata dia, di tubuh korban ditemukan luka menyerupai seperti bekas tembakan senjata api.
"Diduga Windri menjadi korban pembunuhan berencana, sepeda motor Honda Bead warna pink BG-3631-FF dan dompet korban berisi uang Rp1,1 juta saat -ditemukan warga setempat tidak hilang," ungkapnya.
Baca juga: Motif asmara pemicu pembunuhan istri oknum TNI yang melibatkan dua warga sipil
Kapolsek mengemukakan, jenazah korban saat ini sudah dibawa ke kamar mayat RSUD Ibnu Sutowo Baturaja untuk dilakukan visum luar.
"Saat ini anggota Polsek Ulu Ogan masih menyelidiki kasus tersebut dan mengumpulkan keterangan saksi termasuk istri korban," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2020
"Berdasarkan hasil penyidikan sementara korban bernama Windri, warga Desa Medingin, Kecamatan Ulu Ogan," kata Kapolres Ogan Komering Ulu (OKU), AKBP Arif Hidayat Ritonga melalui Kapolsek Ulu Ogan, Iptu Eddi Hernata di Baturaja, Senin.
Baca juga: Seorang nenek ditemukan tewas di rumahnya dengan luka di leher
Menurut dia, diduga seorang petani ini menjadi korban pembunuhan sebab di tubuhnya ditemukan beberapa luka bekas penganiayaan.
Bahkan, kata dia, di tubuh korban ditemukan luka menyerupai seperti bekas tembakan senjata api.
"Diduga Windri menjadi korban pembunuhan berencana, sepeda motor Honda Bead warna pink BG-3631-FF dan dompet korban berisi uang Rp1,1 juta saat -ditemukan warga setempat tidak hilang," ungkapnya.
Baca juga: Motif asmara pemicu pembunuhan istri oknum TNI yang melibatkan dua warga sipil
Kapolsek mengemukakan, jenazah korban saat ini sudah dibawa ke kamar mayat RSUD Ibnu Sutowo Baturaja untuk dilakukan visum luar.
"Saat ini anggota Polsek Ulu Ogan masih menyelidiki kasus tersebut dan mengumpulkan keterangan saksi termasuk istri korban," ujarnya.
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2020