Bupati Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu, Ahmad Hijazi mengajak umat muslim di daerah itu untuk membantu warga yang terdampak pandemi COVID-19 yang sedang melanda dunia saat ini.
"Mari kita teladani pengorbanan Nabi Ibrahim yang rela mengorbankan anak semata wayang yang dia sayangi. Nah sekarang kita sebagai umat Islam di dalam pandemi yang kita hadapi saat ini, mari kita berkorban untuk masyarakat yang terdampak dalam pandemi ini," kata dia usai mengikuti Shalat Idul Adha 1441 Hijriah di Masjid Agung Baitul Makmur Rejang Lebong, Jumat.
Dia menambahkan bahwa merebaknya penyebaran virus mematikan tersebut harus diambil hikmahnya sehingga bisa saling membantu kepada warga yang mengalami dampaknya seperti kehilangan pekerjaan atau usaha lainnya, sehingga tidak bisa memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari.
Selain itu, kata dia, saat ini di Rejang Lebong sedang memasuki tahun politik (pilkada) tetapi masyarakat daerah itu tidak boleh meninggalkan ukhuwah Islamiyah atau persaudaraan dengan saling menjaga, asah dan asih untuk menjaga keamanan.
"Politik silahkan berkembang tapi keamanan yang paling diutamakan untuk masyarakat," terangnya.
Sementara itu Khatib Shalat Idul Adha Masjid Agung Baitul Makmur, Mabrursyah yang juga Ketua MUI Rejang Lebong, mengajak umat muslim untuk meningkatkan ketakwaan kepada Allah SWT karena saat ini sedang diuji dengan penyebaran virus corona baru atau COVID-19.
Akibat penyebaran virus mematikan itu, kata dia, rutinitas umat muslim yang biasanya dilaksanakan pada saat Idul Adha berupa menunaikan rukun Islam kelima dengan naik haji ditiadakan oleh pemerintah Indonesia dan negara lainnya akibat maraknya penyebaran COVID-19, dengan tujuan untuk menjaga keselamatan umat muslim dari berbagai belahan dunia.
"Pada hari ini umat Islam di seluruh dunia merayakan Hari Raya Idul Adha, ibadah yang erat kaitannya dengan kisah perjuangan Nabi Ibrahim dan Nabi Ismail, yang dimuat dalam Al Quran sangat tepat dijadikan pelajaran bagi kita semua khususnya dalam kehidupan berbangsa dan bernegara," kata dia.
Shalat Idul Adha 1441 Hijriah yang dilaksanakan di Masjid Baitul Makmur ini dipimpin oleh imam M Ali Muhammad dan khatib Mabrursyah, dengan diikuti Bupati dan Wakil Bupati Rejang Lebong, pimpinan dan anggota DPRD, unsur FKPD, kepala OPD serta seribuan umat Islam di daerah itu.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2020
"Mari kita teladani pengorbanan Nabi Ibrahim yang rela mengorbankan anak semata wayang yang dia sayangi. Nah sekarang kita sebagai umat Islam di dalam pandemi yang kita hadapi saat ini, mari kita berkorban untuk masyarakat yang terdampak dalam pandemi ini," kata dia usai mengikuti Shalat Idul Adha 1441 Hijriah di Masjid Agung Baitul Makmur Rejang Lebong, Jumat.
Dia menambahkan bahwa merebaknya penyebaran virus mematikan tersebut harus diambil hikmahnya sehingga bisa saling membantu kepada warga yang mengalami dampaknya seperti kehilangan pekerjaan atau usaha lainnya, sehingga tidak bisa memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari.
Selain itu, kata dia, saat ini di Rejang Lebong sedang memasuki tahun politik (pilkada) tetapi masyarakat daerah itu tidak boleh meninggalkan ukhuwah Islamiyah atau persaudaraan dengan saling menjaga, asah dan asih untuk menjaga keamanan.
"Politik silahkan berkembang tapi keamanan yang paling diutamakan untuk masyarakat," terangnya.
Sementara itu Khatib Shalat Idul Adha Masjid Agung Baitul Makmur, Mabrursyah yang juga Ketua MUI Rejang Lebong, mengajak umat muslim untuk meningkatkan ketakwaan kepada Allah SWT karena saat ini sedang diuji dengan penyebaran virus corona baru atau COVID-19.
Akibat penyebaran virus mematikan itu, kata dia, rutinitas umat muslim yang biasanya dilaksanakan pada saat Idul Adha berupa menunaikan rukun Islam kelima dengan naik haji ditiadakan oleh pemerintah Indonesia dan negara lainnya akibat maraknya penyebaran COVID-19, dengan tujuan untuk menjaga keselamatan umat muslim dari berbagai belahan dunia.
"Pada hari ini umat Islam di seluruh dunia merayakan Hari Raya Idul Adha, ibadah yang erat kaitannya dengan kisah perjuangan Nabi Ibrahim dan Nabi Ismail, yang dimuat dalam Al Quran sangat tepat dijadikan pelajaran bagi kita semua khususnya dalam kehidupan berbangsa dan bernegara," kata dia.
Shalat Idul Adha 1441 Hijriah yang dilaksanakan di Masjid Baitul Makmur ini dipimpin oleh imam M Ali Muhammad dan khatib Mabrursyah, dengan diikuti Bupati dan Wakil Bupati Rejang Lebong, pimpinan dan anggota DPRD, unsur FKPD, kepala OPD serta seribuan umat Islam di daerah itu.
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2020