Setelah satu pasien terkonfirmasi COVID-19 berinisial DS meninggal dunia, petugas kesehatan Dinas Kesehatan Seluma melakukan pengambilan swab terhadap 16 tenaga medis dan 4 orang dinyatakan positif COVID-19.
Dari empat orang positif ini seorang diantaranya merupakan pimpinan salah satu Puskesmas, seorang paramedis, seorang dokter dan seorang petugas gizi.
"Berdasarkan informasi memang ada penambahan kasus positif sebanyak empat orang. Semuanya merupakan tenaga kesehatan," kata Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan Seluma Ahmad Tavip, Minggu.
Empat rekan DS yang hasil swab-nya positif tersebut yakni HD (29), YF (41), KD (45) dan IE (47). Dari empat orang ini, dua diantaranya menjalani penanganan medis di RSUD M Yunus Bengkulu.
Sementara dua orang lainnya menjalani isolasi mandiri di rumah masing-masing.
"Dua orang yang dirawat karena memiliki gejala dan penyakit penyerta sehingga dilakukan penanganan di RSUD M Yunus Bengkulu," katanya.
Keempat pasien ini akan menjalani swab evaluasi setelah tujuh dari kedepan. Untuk dua orang yang dilakukan isolasi mandiri, jika selama tujuh hari tetap tidak ada gejala, maka tidak dilakukan swab evaluasi dan dinyatakan sembuh.
Sementara jika memiliki gejala makan dilakukan swab evaluasi.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2020
Dari empat orang positif ini seorang diantaranya merupakan pimpinan salah satu Puskesmas, seorang paramedis, seorang dokter dan seorang petugas gizi.
"Berdasarkan informasi memang ada penambahan kasus positif sebanyak empat orang. Semuanya merupakan tenaga kesehatan," kata Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan Seluma Ahmad Tavip, Minggu.
Empat rekan DS yang hasil swab-nya positif tersebut yakni HD (29), YF (41), KD (45) dan IE (47). Dari empat orang ini, dua diantaranya menjalani penanganan medis di RSUD M Yunus Bengkulu.
Sementara dua orang lainnya menjalani isolasi mandiri di rumah masing-masing.
"Dua orang yang dirawat karena memiliki gejala dan penyakit penyerta sehingga dilakukan penanganan di RSUD M Yunus Bengkulu," katanya.
Keempat pasien ini akan menjalani swab evaluasi setelah tujuh dari kedepan. Untuk dua orang yang dilakukan isolasi mandiri, jika selama tujuh hari tetap tidak ada gejala, maka tidak dilakukan swab evaluasi dan dinyatakan sembuh.
Sementara jika memiliki gejala makan dilakukan swab evaluasi.
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2020