Bupati Rejang Lebong Ahmad Hijazi menggandeng Dadang Mishal untuk maju ke Pilkada Gubernur Bengkulu 9 Desember 2020 mendatang.
Informasi berpasangannya Bupati Rejang Lebong dengan kader PDI Perjuangan tersebut disampaikan Wahyuda Hendika, tim pemenangan Ahmad Hijazi kepada sejumlah wartawan di Rejang Lebong, Rabu.
"Sudah final, semalam kepastian itu kita ketahui berpasangan dengan pak Dadang Mishal," kata dia.
Ditambahkan Wahyuda Hendika yang juga anak Ahmad Hijazi tersebut, jika ayahnya tidak jadi berpasangan dengan Anarulita Muchtar yang sebelumnya diwacanakan akan bergandengan maju di pilkada bumi raflesia itu.
Selain menyebutkan adanya perubahan pasangan dia, pihaknya juga mengklaim telah mendapat dukungan sejumlah partai politik dengan jumlah kursi sebanyak 20 kursi dewan.
Kendati sudah memastikan majunya pasangan itu di Pilgub dan Pilwagub Bengkulu, namun dirinya enggan menyebutkan partai politik mana saja yang akan mengusung orangtuanya itu dengan alasan etika politik.
Sementara itu untuk Anarulita Muchtar yang sebelumnya dicalonkan sebagai pasangan wakil gubernur kata dia, saat ini sudah legowo dan perubahan pasangan itu.
" Saat ini ibu Anarulita sudah menerimanya, dan posisinya di tim sebagai penasihat," kata Andi.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2020
Informasi berpasangannya Bupati Rejang Lebong dengan kader PDI Perjuangan tersebut disampaikan Wahyuda Hendika, tim pemenangan Ahmad Hijazi kepada sejumlah wartawan di Rejang Lebong, Rabu.
"Sudah final, semalam kepastian itu kita ketahui berpasangan dengan pak Dadang Mishal," kata dia.
Ditambahkan Wahyuda Hendika yang juga anak Ahmad Hijazi tersebut, jika ayahnya tidak jadi berpasangan dengan Anarulita Muchtar yang sebelumnya diwacanakan akan bergandengan maju di pilkada bumi raflesia itu.
Selain menyebutkan adanya perubahan pasangan dia, pihaknya juga mengklaim telah mendapat dukungan sejumlah partai politik dengan jumlah kursi sebanyak 20 kursi dewan.
Kendati sudah memastikan majunya pasangan itu di Pilgub dan Pilwagub Bengkulu, namun dirinya enggan menyebutkan partai politik mana saja yang akan mengusung orangtuanya itu dengan alasan etika politik.
Sementara itu untuk Anarulita Muchtar yang sebelumnya dicalonkan sebagai pasangan wakil gubernur kata dia, saat ini sudah legowo dan perubahan pasangan itu.
" Saat ini ibu Anarulita sudah menerimanya, dan posisinya di tim sebagai penasihat," kata Andi.
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2020