Kuta (Antara Bengkulu) - Sekitar 200 penari salsa internasional akan beradu keterampilan tarian Latin tersebut pada perhelatan Bali Fiesta Festival yang digelar di Hotel Grand Istana Rama Kuta, 29-30 Maret 2013.

"Ratusan peserta itu berasal dari berbagai negara di dunia, di antaranya Kanada, Australia, Malaysia, Singapura dan Indonesia," Reno Tommy Mulyono, juru bicara Bali Fiesta Festival di Kuta, Kamis.

Kegiatan tahunan tersebut pada tahun kelima pelaksanaannya semakin banyak digemari, terbukti dengan jumlah peserta begitu banyak yang mengikutinya.

Menurut dia, antusias dari para peserta tidak pernah surut dan cenderung meningkat dari tahun ke tahun.

"Festival kali ini tidak hanya tarian salsa yang akan dipertunjukkan, tetapi juga tarian latin lainnya seperti tari bachata romantica, samba de gafieira, pachanga, dan zouk," ujarnya.

Tarian latin biasa diidentikan dengan pertunjukan yang disajikan khusus di lantai dansa dan hanya dilakukan oleh kumpulan besar orang di dalamnya serta bersifat formal.

Namun seiring dengan berjalannya waktu, tarian tersebut banyak memikat hati khalayak ramai karena berkembang lebih fleksibel untuk dilakukan oleh siapapun.

Hotel Grand Istana Rama yang berada di kawasan  Pantai Kuta, saat ini terus mengembangkan pasar Pertemuan, Insentif, Konvensi, dan Pameran (MICE).

Terbukti sudah cukup banyak kegiatan pertemuan atau acara yang digelar di hotel berbintang empat tersebut.

Pewarta: Oleh I Gusti Ketut Agung Wijaya

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2013