Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Bengkulu yang tergabung dalam puluhan organisasi intra kampus mengibarkan kain merah putih raksasa berukuran 17 x 45 meter di Gedung Ahmad Dahlan, kompleks kampus IV Universitas Muhammadiyah Bengkulu dalam memperingati hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-75 di Bengkulu, Senin.

Sebelumnya, kain merah putih yang sama pernah dikibarkan ribuan pemuda Bengkulu di puncak Bukit Kaba, Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu, pada 17 Agustus 2018, yang diinisiasi Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Provinsi Bengkulu di bawah kepemimpinan Febri Yurdiman.

Wakil Rektor III Universitas Muhammadiyah Bengkulu Susiyanto mengklaim, pengibaran itu merupakan pengibaran kain merah putih raksasa pertama yang pernah dilakukan di dalam kampus di Indonesia.

Karena itu, kata dia, pihaknya akan mengirimkan dokumentasi kegiatan pengibaran itu ke pengurus Museum Rekor Indonesia (MURI) untuk nantinya dapat dicatat menjadi rekor pengibaran kain merah putih raksasa yang dilakukan di dalam kampus.

"Ini pengibaran bendera terbesar yang pernah ada, bahkan mungkin ini merupakan satu-satunya yang dikibarkan di dalam kampus dengan ukuran 17 x 45 meter persegi," kata dia saat diwawancarai usai kegiatan pengibaran.

Menurutnya, selain menargetkan bisa memecahkan rekor MURI, pengibaran kain merah putih raksasa ini juga sebagai wujud kecintaan seluruh civitas akademika Universitas Muhammadiyah Bengkulu terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Selain itu, kegiatan pengibaran kain merah putih raksasa ini juga sebagai motivasi untuk anak-anak muda, khususnya mahasiswa, agar menjadi pelopor dalam rangka bahu-membahu membantu pemerintah menghadang pandemi COVID-19.

Pengibaran kain merah putih raksasa ini juga dibarengi dengan kegiatan upacara peringatan detik-detik proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia di halaman kampus IV Universitas Muhammadiyah Bengkulu.

Upacara ini dilaksanakan dengan tetap mematuhi protokol kesehatan pencegahan penularan virus corona jenis baru yang hanya dihadiri sekitar 30 orang, yang terdiri dari pimpinan dan staf universitas serta perwakilan mahasiswa yang menjadi anggota organisasi intra kampus.

Setelah dikibarkan, kain merah putih raksasa berukuran 17 x 45 meter per segi ini persis menyelimuti seluruh bagian depan gedung Ahmad Dahlan dengan tinggi sekitar 22 meter.

"Pesan yang ingin kami sampaikan bahwa nasionalisme adalah milik semua anak bangsa, semangat ini harus kita wujudkan dalam kebersamaan untuk melawan COVID-19. Kita tidak bisa berdiam diri, kita harus lawan," demikian Susiyanto.

Pewarta: Carminanda

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2020