Kecelakaan lalu lintas memakan korban jiwa terjadi di Jalan Lintas Curup-Lubuklinggau, Sumatera Selatan, Rabu siang, tepatnya di Desa Belitar Muka Kecamatan Sindang Kelingi, Kabupaten Rejang Lebong menyebabkan dua orang meninggal dunia.

Kapolres Rejang Lebong AKBP Puji Prayitno melalui Kasat Lantas Iptu Aan Setiawan dalam keterangan tertulisnya menyebutkan, peristiwa tersebut merupakan kecelakaan tunggal akibat lepas kontrol sehingga kendaraan sepeda motor merek Honda Beat pelat BD 3175 GI menabrak tiang listrik.

"Kejadiannya sekitar pukul 13.00 WIB, di Jalan Lintas Curup-Lubuklinggau, tepatnya di Desa Belitar Muka, Kecamatan Sindang Kelingi. Akibat kejadian ini dua orang meninggal dunia, sedangkan dua orang lainnya mengalami luka ringan, dan sepeda motornya mengalami kerusakan dibagian depan," kata dia.

Dijelaskan dia, korban yang meninggal dunia dalam kecelakaan ini ialah Dina Marlina (33), warga Desa Lubuk Belimbing I, Kecamatan Sindang Beliti Ilir, yang saat kejadian bertindak sebagai pengemudi sepeda motor.

Korban meninggal lainnya ialah Yuli Yati (41), warga Desa Tanjung Sanai II, Kecamatan Padang Ulak Tanding yang posisinya dibonceng, bersama dengan dua korban lainnya yang mengalami luka ringan, yang merupakan anak dari kedua korban meninggal dunia yakni Marcel (4), dan Ilham Ramadhan (3).

Untuk korban meninggal atas nama Dina kata dia, mengalami patah rahang, luka dibagian tengkorak kepala bagian belakang, sedangkan korban atas nama Yuli Yati mengalami luka robek dibagian kepala atas, robek dibagian wajah serta dari hidung maupun telinga mengeluarkan darah.

Pada saat kejadian kata Aan, situasi jalanan nasional itu dalam keadaan cerah dengan kontur menurun dan sedikit menikung dan arus kendaraan sedang sepi.

Berdasarkan keterangan saksi dilokasi kejadian kecelakaan sepeda motor yang datang dari arah Kota Curup menuju arah Kota Lubuklinggau, kondisi jalannya menurun dan menikung, namun tiba-tiba pengemudi sepeda motor malang ini memacu kendaraan dengan kecepatan sangat tinggi sehingg menabrak tiang listrik yang berada di pinggir jalan dan selanjutnya pengemudi dan penumpang terpental dan masuk kedalam saluran drainase.

Pihaknya menduga sepeda motor mengalami kecelakaan ini sehingga menyebabkan pengemudi dan penumpangnya tewas akibat adanya kerusakan di bagian gas, karena sebelum menabrak tiang listrik gas sepeda motor membesar sendiri sehingga laju sepeda motor tidak bisa dikendalikan.
 

Pewarta: Nur Muhamad

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2020