Wulan Purnama Sari, pelajar kelas X SMA 8 Seluma meninggal dunia akibat tertimpa pohon cemara yang tumbang di pinggir pantai Desa Penago I Kecamatan Ilir Talo.
informasi yang dihimpun dari warga sekitar lokasi kejadian, korban bersama temannya, Amat bermain ke pantai Desa Penago I. Setelah bermain, korban bersama temannya berteduh di bawah pohon cemara karena cuaca hujan lebat dan angin kencang.
Kedua korban sempat mendengar suara retakan pohon tersebut, saksi sempat mengajak korban untuk menyingkir tetapi korban kembali ke dekat sepeda motor dan tertimpa pohon cemara setinggi 14 meter.
"Pohon cemara itu rubuh mengenai motor serta korban di bagian pinggang. Saksi berusaha menolong tetapi tidak bisa dikarenakan besarnya pohon cemara tersebut kemudiaan saksi meminta bantuan warga desa namun korban tidak bisa diselamatkan dan meninggal di tempat," kata Kapolsek Talo Iptu Sodri di Seluma, Minggu.
Jenazah korban sudah dibawa ke rumah duka di Desa Pasar Talo Kecamatan Ilir Talo untuk disemayamkan.
Atas kejadian ini, pihak kepolisian mengimbau masyarakat terutama para remaja agar tidak bepergian ke tempat rekreasi pada saat musim hujan dan badai.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2020
informasi yang dihimpun dari warga sekitar lokasi kejadian, korban bersama temannya, Amat bermain ke pantai Desa Penago I. Setelah bermain, korban bersama temannya berteduh di bawah pohon cemara karena cuaca hujan lebat dan angin kencang.
Kedua korban sempat mendengar suara retakan pohon tersebut, saksi sempat mengajak korban untuk menyingkir tetapi korban kembali ke dekat sepeda motor dan tertimpa pohon cemara setinggi 14 meter.
"Pohon cemara itu rubuh mengenai motor serta korban di bagian pinggang. Saksi berusaha menolong tetapi tidak bisa dikarenakan besarnya pohon cemara tersebut kemudiaan saksi meminta bantuan warga desa namun korban tidak bisa diselamatkan dan meninggal di tempat," kata Kapolsek Talo Iptu Sodri di Seluma, Minggu.
Jenazah korban sudah dibawa ke rumah duka di Desa Pasar Talo Kecamatan Ilir Talo untuk disemayamkan.
Atas kejadian ini, pihak kepolisian mengimbau masyarakat terutama para remaja agar tidak bepergian ke tempat rekreasi pada saat musim hujan dan badai.
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2020