Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bengkulu melakukan penelusuran dan tes COVID-19 di salah satu sekolah swasta di wilayah ini setelah salah satu siswa terkonfirmasi COVID-19.

Dinkes melakukan penelusuran Rabu pagi bersama satuan tugas COVID-19 Kota Bengkulu di tengah kegiatan belajar-mengajar (KBM) aktif di sekolah tersebut. 

"Kami melakukan penelusuran terhadap siswa dan guru-guru untuk mencegah penyebaran pandemi ini dan memutus mata rantai COVID-19 supaya tidak jadi kluster baru," kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Bengkulu, Susilawaty di Bengkulu, Jumat.

Ia mengatakan penelusuran COVID-19 berupa pengambilan sampel dengan tes usap sebagai sasaran guru SD dan SMP serta siswa-siswi yang sekelas dengan yang terkonfirmasi tersebut.

"Setelah melakukan koordinasi dengan pengurus sekolah, kami diizinkan untuk melakukan penelusuran dan pemeriksaan para pengurus, siswa maupun pendidik," katanya. 

Setelah ditelusuri, tidak satupun warga sekolah yang reaktif COVID-19. Pihak Dinkes pun merekomendasikan agar kegiatan belajar mengajar diberhentikan sementara waktu.

Diketahui salah satu siswa sekolah swasta di Kota Bengkulu dengan nomor kasus 1553 terkonfirmasi COVID-19 pada 23 November 2020 setelah terpapar dari kerabatnya. 

"Pasien tidak ada keluhan hanya lemas, dan saat ini dilakukan isolasi mandiri," kata Susilawaty.

Pewarta: Bisri Mustofa

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2020