Angin kencang disertai hujan intensitas ringan mengakibatkan sejumlah pohon di wilayah Kota Bengkulu tumbang menutupi badan jalan, salah satunya di wilayah Tanah Patah.

"Karena angin kencang dan juga pohon juga sudah tua," kata salah satu warga di Kelurahan Tanah Patah Kota Bengkulu Wijaya, Jumat. 

Pohon tumbang tidak hanya terjadi di Kelurahan Tanah Patah tetapi juga di kawasan wisata Pantai Panjang, Kelurahan Air Sebakul dan Kelurahan Kandang Limun. 

Atas kejadian tersebut Pemerintah Kota Bengkulu akan menebang pohon-pohon berumur tua yang rawan tumbang bila ada angin kencang.

"Kami kesulitan membedakan yang mana pohon yang masih kokoh dan yang tidak karena menunggu pohon besar butuh waktu berpuluh-puluh tahun," ujar Wakil Wali Kota Bengkulu Dedi Wahyudi. 

Ia mengimbau seluruh masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan saat hujan dan angin kencang.

Selain itu ia meminta agar masyarakat tidak bepergian jika tidak ada urusan yang sangat penting.

Hingga saat ini Dinas Pertamanan dan Kebersihan Kota Bengkulu dibantu anggota kepolisian serta masyarakat sekitar bergotong royong untuk mengevakuasi pohon tumbang tersebut. 

Untuk diketahui angin kencang dipicu oleh adanya daerah tekanan rendah 993 mb di Selatan Pulau Jawa yang menyebabkan massa udara dari utara Sumatera dan Jawa tertarik ke wilayah tekanan rendah tersebut.

Pewarta: Anggi Mayasari

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2020