Organisasi pencinta alam GPA Gendong Adventure Bengkulu menggalang dana masyarakat Bengkulu untuk korban banjir di Kalimantan Selatan yang menyebabkan 39.549 warga terpaksa mengungsi karena merendam sekitar 24.379 rumah.
"Kami di Bengkulu merasa prihatin dengan kondisi masyarakat Kalsel dan sekitarnya yang terkena bencana banjir," kata Koordinator penggalangan dana publik, Iqbal Dwi Putra di Bengkulu, Kamis.
Ia menambahkan bahwa selain mengadakan aksi galang dana yang dilakukan di Simpang Lima Ratu Samban pihaknya juga menerima donasi via rekening bank BRI dengan nomor 339001045497537 atas nama Dendy yang akan didonasikan untuk meringankan beban korban banjir.
Iqbal mengatakan bahwa saat ini bukan hanya dari PA GPA gendong tetapi juga berbagai PA dari sekolah menengah serta beberapa organisasi ikut melakukan aksi ini.
"Jadi setiap kawan-kawan ingin turun penggalangan dana mereka harus memastikan diri mereka sehat jasmani dan rohani, sebelum penggalangan dan sesudah penggalangan kita juga mengingatkan kepada kawan-kawan semua agar tetap mengikuti protokol kesehatan. Ketika di lapangan wajib memakai masker, membawa hand sanitizer dan tetap jaga jarak," jelasnya.
Selain itu, pihaknya juga mendatangi setiap rumah dan beberapa simpang yang ada di Bengkulu.
Penggalangan dana ini akan dilaksanakan hingga 7 hari dengan donasi terkumpul saat ini Rp850 ribu.
Lanjut Iqbal, dana hasil sumbangan para donatur akan disalurkan melalui jaringan Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi) Kalimantan Selatan.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2021
"Kami di Bengkulu merasa prihatin dengan kondisi masyarakat Kalsel dan sekitarnya yang terkena bencana banjir," kata Koordinator penggalangan dana publik, Iqbal Dwi Putra di Bengkulu, Kamis.
Ia menambahkan bahwa selain mengadakan aksi galang dana yang dilakukan di Simpang Lima Ratu Samban pihaknya juga menerima donasi via rekening bank BRI dengan nomor 339001045497537 atas nama Dendy yang akan didonasikan untuk meringankan beban korban banjir.
Iqbal mengatakan bahwa saat ini bukan hanya dari PA GPA gendong tetapi juga berbagai PA dari sekolah menengah serta beberapa organisasi ikut melakukan aksi ini.
"Jadi setiap kawan-kawan ingin turun penggalangan dana mereka harus memastikan diri mereka sehat jasmani dan rohani, sebelum penggalangan dan sesudah penggalangan kita juga mengingatkan kepada kawan-kawan semua agar tetap mengikuti protokol kesehatan. Ketika di lapangan wajib memakai masker, membawa hand sanitizer dan tetap jaga jarak," jelasnya.
Selain itu, pihaknya juga mendatangi setiap rumah dan beberapa simpang yang ada di Bengkulu.
Penggalangan dana ini akan dilaksanakan hingga 7 hari dengan donasi terkumpul saat ini Rp850 ribu.
Lanjut Iqbal, dana hasil sumbangan para donatur akan disalurkan melalui jaringan Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi) Kalimantan Selatan.
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2021