Suntikan vaksin COVID-19 hingga Minggu sudah diberikan kepada 707 orang dari 1.379 tenaga kesehatan dan pejabat pemerintah yang menjadi sasaran vaksinasi di Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu.
"Jumlah total tenaga kesehatan dan pejabat pemerintah yang telah divaksinasi sampai dengan hari ini sebanyak 707 orang atau 51,27 persen dari 1.379 orang, bertambah dibandingkan sehari sebelumnya 696 orang," kata Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Kabupaten Mukomuko Bustam Bustomo.
Bustam, yang juga menjabat sebagai Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Mukomuko, mengatakan bahwa data tersebut diperoleh dari laporan hasil pelaksanaan vaksinasi COVID-19 di puskesmas, rumah sakit umum daerah, dan kantor Dinas Kesehatan.
Ia menjelaskan pula bahwa dari 1.379 orang yang menjadi sasaran vaksinasi di Mukomuko, ada 1.123 orang atau 81,44 persen yang sudah melakukan registrasi dan 707 orang dari yang sudah melakukan registrasi sudah mendapat suntikan vaksin.
Menurut dia, ada 320 tenaga kesehatan dan pejabat pemerintah yang batal menjalani vaksinasi COVID-19 atau vaksinasinya ditunda karena sakit atau kondisi kesehatannya tidak memungkinkan.
"Tenaga kesehatan yang saat ini ditunda menerima vaksinasi COVID-19 kemungkinan masih bisa divaksinasi setelah kondisi kesehatannya pulih," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2021
"Jumlah total tenaga kesehatan dan pejabat pemerintah yang telah divaksinasi sampai dengan hari ini sebanyak 707 orang atau 51,27 persen dari 1.379 orang, bertambah dibandingkan sehari sebelumnya 696 orang," kata Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Kabupaten Mukomuko Bustam Bustomo.
Bustam, yang juga menjabat sebagai Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Mukomuko, mengatakan bahwa data tersebut diperoleh dari laporan hasil pelaksanaan vaksinasi COVID-19 di puskesmas, rumah sakit umum daerah, dan kantor Dinas Kesehatan.
Ia menjelaskan pula bahwa dari 1.379 orang yang menjadi sasaran vaksinasi di Mukomuko, ada 1.123 orang atau 81,44 persen yang sudah melakukan registrasi dan 707 orang dari yang sudah melakukan registrasi sudah mendapat suntikan vaksin.
Menurut dia, ada 320 tenaga kesehatan dan pejabat pemerintah yang batal menjalani vaksinasi COVID-19 atau vaksinasinya ditunda karena sakit atau kondisi kesehatannya tidak memungkinkan.
"Tenaga kesehatan yang saat ini ditunda menerima vaksinasi COVID-19 kemungkinan masih bisa divaksinasi setelah kondisi kesehatannya pulih," katanya.
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2021