Mukomuko (Antara Bengkulu) - Gubernur Bengkulu Junaidi Hamsyah membuka
secara resmi kegiatan pekan daerah kontak tani nelayan andalan ke 14
tingkat provinsi setempat di Kabupaten Mukomuko, Sabtu.
Junaidi Hamsyah dalam sambutannya di Mukomuko, Sabtu, menyatakan laporan terkait pelaksaan pekan daerah (Peda) kontak tani nelayan andalan (KTNA) di Kabupaten Mukomuko merupakan peda yang tersukses selama ini.
Ia menjelaskan, Peda KTNA yang dilaksanakan pada saat ini di Kabupaten Mukomuko dan merupakan tingkat provinsi adalah acara yang sangat penting.
Ia berharap, kepada kegiatan peda KTNA ke 14 tahun 2013 bisa menghasilkan suatu hal yang baik suatu hal yang pantau untuk dijadikan tolak ukur di bidang pertanian dan peternakan di masa masa yang akan datang.
Disamping itu, ia menyatakan, salut dan angkat topi terhadap petani dan nelayan di provinsi itu karena kebutuhan makanan pokok masyarakat berasal dari kerja keras mereka selama kini.
"Kita harus menghargai petani bahwa kita belum belum bisa lepas dari maakanan pokok kita nasi," katanya.
Bupati Mukomuko Ichwan Yunus dalam sambutannya mengatakan dengan berkumpulnya 1.000 orang lebih petani yang tergabung dalam KTNA se provinsi itu menjadi bukti petani nelayan kekuatan bangsa.
Dengan semangat tetap kosisten, kata dia, sebagai upaya pemerintah membangun mendirian, ketahanan pangan masyarakat ditengah melambungnya harga ketahanan pangan dunia.
Termasuk, lanjutnya, kepentingan global yang semakin kompetitip, dan ancaman pemanasan global saat ini.
Ia menjelaskan, tujuan peda KTNA itu guan memberikan motivasi kepada petani untuk saling berinteraksi dan mengembangkan sumber daya alam pertanian termasuk nelayan nelayan yang tersedia di kabupaten/kota.
Selain itu, kata dia, kegiatan ini guna meningkatkan ketrampilan untuk meningkat mutu kualitas pertanian dan perikanan. (Antara)
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2013
Junaidi Hamsyah dalam sambutannya di Mukomuko, Sabtu, menyatakan laporan terkait pelaksaan pekan daerah (Peda) kontak tani nelayan andalan (KTNA) di Kabupaten Mukomuko merupakan peda yang tersukses selama ini.
Ia menjelaskan, Peda KTNA yang dilaksanakan pada saat ini di Kabupaten Mukomuko dan merupakan tingkat provinsi adalah acara yang sangat penting.
Ia berharap, kepada kegiatan peda KTNA ke 14 tahun 2013 bisa menghasilkan suatu hal yang baik suatu hal yang pantau untuk dijadikan tolak ukur di bidang pertanian dan peternakan di masa masa yang akan datang.
Disamping itu, ia menyatakan, salut dan angkat topi terhadap petani dan nelayan di provinsi itu karena kebutuhan makanan pokok masyarakat berasal dari kerja keras mereka selama kini.
"Kita harus menghargai petani bahwa kita belum belum bisa lepas dari maakanan pokok kita nasi," katanya.
Bupati Mukomuko Ichwan Yunus dalam sambutannya mengatakan dengan berkumpulnya 1.000 orang lebih petani yang tergabung dalam KTNA se provinsi itu menjadi bukti petani nelayan kekuatan bangsa.
Dengan semangat tetap kosisten, kata dia, sebagai upaya pemerintah membangun mendirian, ketahanan pangan masyarakat ditengah melambungnya harga ketahanan pangan dunia.
Termasuk, lanjutnya, kepentingan global yang semakin kompetitip, dan ancaman pemanasan global saat ini.
Ia menjelaskan, tujuan peda KTNA itu guan memberikan motivasi kepada petani untuk saling berinteraksi dan mengembangkan sumber daya alam pertanian termasuk nelayan nelayan yang tersedia di kabupaten/kota.
Selain itu, kata dia, kegiatan ini guna meningkatkan ketrampilan untuk meningkat mutu kualitas pertanian dan perikanan. (Antara)
Editor : Helti Marini S
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2013