Pematang Siantar, Sumut (Antara Bengkulu) -  Biaya untuk makanan 700-an dari 19 spesies satwa hunian di Taman Hewan Pematang Siantar (THPS), Sumatea Utara mencapai Rp 5 juta lebih per hari.

"Makanan itu berupa daging segar, buah, sayuran, bijian, umbian," sebut Manajer THPS Gilzen Waldino, di ruang kerjanya Jalan Gunung Simanuk-manuk Pematangsiantar, Senin.

Hanya untuk 23 ekor satwa jenis kucing besar dan 20 ekor burung pemakan daging, THPS membeli kira-kira 40 kilogram daging sapi segar dengan harga Rp 80 ribu per kilogram.

Pengeluaran ini belum termasuk biaya operasional lain seperti honor karyawan, pembangunan kandang, obat-obatan, kata Gilzen.

Meningkatnya biaya operasional kata Gilzen, seiring dengan bertambahnya satwa hunian dan naiknya harga kebutuhan masyarakat pascakenaikan harga bahan bakar minyak.

"Mau tak mau kita juga menaikkan tarif masuk ke sini (THPS), dari Rp10 ribu menjadi Rp15 ribu. Berlaku mulai 1 Agustus 2013," ujar Gilzen.

Gilzen berharap kenaikan tarif ini bisa dimaklumi pengunjung karena THPS memberikan hiburan keluarga dengan fasilitas nyaman dan sartwa menarik.

Saat ini pihak pengelola THPS merancang pintu keluar alternatif untuk menghindari desak-desakan pengunjung. Semua ini untuk kenyamanan dan kepuasan pengunjung, kata Gilzen. (Antara)

Pewarta: Oleh Waristo

Editor : Helti Marini S


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2013