Harga jual daging sapi di sejumlah pasar tradisional dalam Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu pada H-3 Lebaran Idul Fitri mengalami kenaikan hingga Rp140.000 per kilogram.

"Hari ini , harga daging sapi dijual pedagang di kawasan Pasar Atas Curup rata-rata Rp140.000 per kg, harganya mengalami kenaikan seiring dengan banyaknya permintaan mendekati lebaran Idul Fitri 1442 Hijriyah," kata Plt Kepala Dinas Perindagkop dan UKM Rejang Lebong, Buldani di Rejang Lebong, Senin.

Dia mengatakan, harga jual daging sapi di daerah itu mengalami kenaikan dari sebelumnya berkisar Rp120.000 per kg.

Kenaikan yang sama, kata dia, juga terjadi pada penjualan daging ayam potong Rp38.000 per kg dari sebelumnya berkisar Rp35.000 per kg.

"Selain harga daging sapi dan daging ayam yang mengalami kenaikan, juga beberapa jenis barang kebutuhan pokok lainnya mengalami kenaikan walaupun cuma sedikit seperti harga beras kemasan, minyak goreng dan lainnya," terangnya.

Untuk menekan naiknya harga jual daging dan bahan kebutuhan pokok pihaknya, dalam sepekan belakangan bersama dengan dinas ketahanan pangan dan dinas pertanian setempat serta Bulog Rejang Lebong telah menggelar pasar murah dalam empat kecamatan di Rejang Lebong.

"Pada pasar murah kemarin selain bahan kebutuhan pokok, juga dijual daging beku dari Bulog seharga Rp80.000 per kg. Daging beku yang disediakan Bulog Rejang Lebong ini selain murah juga kualitasnya terjamin dan halal," tambah dia lagi.

Sementara itu, Masnah (36) warga Kelurahan Air Bang, Kecamatan Curup Tengah mengeluhkan naiknya harga jual daging sapi dan daging ayam di wilayah itu karena mendekati lebaran ini mereka harus mengeluarkan anggaran yang cukup besar guna membeli bahan kebutuhan pokok lainnya.

"Setiap mendekati lebaran harga jual daging sapi maupun ayam di Rejang Lebong selalu naik, kalau bisa harganya kembali standarlah sehingga bisa dijangkau masyarakat apalagi saat ini kondisi ekonomi warga sedang susah," urainya.***1***

Pewarta: Nur Muhamad

Editor : Helti Marini S


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2021