Mukomuko (Antara Bengkulu) - Kepolisian Resor Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, mulai melakukan persiapan untuk pelaksanaan operasi Ketupat nala tahun 2013 di daerah itu.

"Sekarang rapat koordinasi operasi Ketupat nala bersama dengan pemerintah daerah. Gelar pasukan dilaksanakan pada Kamis (1/7)," kata Kepala Kepolisian Resor Kabupaten Mukomuko AKBP Wisnu Widarto di Mukomuko, Selasa.

Dalam rapat koordinasi tersebut, pihaknya melibatkan berbagai instansi terkait dalam rangka pengamanan hari raya Idul Fitri 1434 Hijriah seperti Dinas perhubungan, Komunikasi, dan Informatika setempat, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Dinas Kesehatan, Kantor Kesatuan Bangsa, Politik, Perlindungan Masyarakat, dan Sandi (Kesbangpolinmas).

Kemudian, lanjutnya, pemilik stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU), dan pemilik dealer speda motor dan mobil di daerah itu.

Ia menjelaskan, dalam rapat kordinasi tersebut fokus pada pembagian tugas masing masing instansi terkait sekaligus peran dan pratisipasi mereka dalam rangka pengamanan hari raya.

Seperti dinas kesehatan, sebutnya, dalam rangka memberikan pelayanan kesehatan selama Lebaran dan memastikan puskesmas buka selama mudik dan balik Lebaran.

BPDB lanjutnya, terkait dengan persiapan kendaraan mobil pemadam bahaya kebakaran selama Lebaran. jangan sampai selama Lebaran semuanya libur sehingga mengganggu keamanan dan ketertiban masyarakat.

Begitu juga, lanjutnya, dengan RSUD setempat agar tenaga medis selalu siap ketika ada kejadian yang membutuhkan pertolongan dan pengobatan.

Selanjutnya, pihaknya berharap pemilik SPBU memberikan pelayanan selama mudik dan balik Lebaran termasuk juga dengan pemilik dealer mobil dan motor.

Selain itu, kata dia, dalam rapat koordinasi itu guna menyepakati tugas bersama polisi dan pemerintah setempat di pos pengamanan Lebaran yang berfungsi memberikan pelayanan kepada masyarakat selama mudik dan balik Lebaran.

Asisten I Pemerintah Kabupaten Mukomuko Edy Rosdy berharap instansi terkait mengerti tugas dan fungsinya selama mudik dan balik lebaran yakni memberikan pelayanan maksimal.

Namun, ia yakin tugas itu dapat dilakukan bersama oleh polisi dan pemerintah setempat dalam rangka memberikan pelayanan kepada masyarakat selama Lebaran di darah itu.

Termasuk, kata dia, kerja sama untuk bertugas di pos pengamanan mudik dan balik Lebaran.

"Dinas Kesehatan juga punya pos pelayanan kesehatan dan dari sana bisa kerja sama dengan polisi," ujarnya lagi.(ant)

Pewarta:

Editor : Ferri Aryanto


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2013