Jakarta (Antara) - Tiga klub yang turun di kompetisi Indonesia Premier League terancam didiskualifikasi jika pada putaran kedua kompetisi yang dikelola PT Liga Prima Indonesia Sportindo kembali tidak hadir di lapangan atau WO.
Ketiga klub yang mendapatkan ancaman sanksi tegas dari Komisi Disiplin (Komdis) PSSI itu adalah Persibo Bojonegoro, Persija Jakarta dan Persema Malang, kata Ketua Komdis Hinca Panjaitan di Kantor PSSI Senayan Jakarta, Jumat.
"Keputusan sudah ditetapkan. Jika ketiga klub itu satu kali saja melakukan WO maka sanksi diskualifikasi langsung berlaku. Klub tidak bola lagi melanjutkan kompetisi," katanya.
Sesuai dengan rencana, putaran dua kompetisi IPL akan digulirkan 4 September nanti. Waktu yang ditetapkan tersebut sebenarnya mundur dari jadwal semua yaitu 28 Agustus. Ada 16 yang akan turun di kompetisi ini.
Selain terancam sanksi diskualifikasi, ketiga klub yang dua diantaranya berasal dari Jawa Timur ini juga mendapatkan sanksi denda masing-masing klub Rp150 juta serta pengurangan poin sesuai dengan pertandingan yang WO (minus tiga poin per pertandingan)
"Tinggal kalikan saja berapa kali klub itu WO. Paling banyak adalah Persibo yaitu sembilan kali. Ini berdasarkan data dari PT LPIS dan saya anggap data itu benar,"katanya menambahkan.
Berdasarkan data yang dilaporkan oleh PT LPIS selaku operator kompetisi, Persibo Bojonegoro WO sebanyak sembilan kali, Persija Jakarta tiga kali dan Persema Malang dua kali.
Hinca mengaku meski sanksi telah diputuskan, khusus untuk denda masih bisa dibanding. Tetapi untuk pengurangan poin akan langsung berlaku. Untuk itu menjelang putaran kedua berlangsung semuanya harus telah disesuaikan dengan keputusan Komdis PSSI.
"Keputusan ini sudah kami laporankan ke Sekjen. Dan Sekjen yang akan meminta kepada LPIS untuk menyesuaikan dengan keputusan Komdis," kata Hinca menegaskan.
Selain memberikan sanksi kepada tiga klub yaitu Persibo, Persija dan Persema, Komdis juga memberikan hukuman kepada klub Arema, Persepar dan Persebaya. Ketiga klub ini juga melakukan WO namun hanya satu kali.
Hinca Panjaitan mengaku khusus untuk tiga klub ini hukumannya berbeda yaitu hanya denda sebesar masing-masing Rp100 juga dan pengurangan tiga poin dari poin yang ada saat ini.
"Ketiga klub ini hanya melakukan satu kali WO, untuk Persibo, Persija dan Persema sudah berulang. Itu yang membedakan sanksi yang kami berikan," kata pria yang juga berprofesi sebagai penasihat hukum itu.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2013
Ketiga klub yang mendapatkan ancaman sanksi tegas dari Komisi Disiplin (Komdis) PSSI itu adalah Persibo Bojonegoro, Persija Jakarta dan Persema Malang, kata Ketua Komdis Hinca Panjaitan di Kantor PSSI Senayan Jakarta, Jumat.
"Keputusan sudah ditetapkan. Jika ketiga klub itu satu kali saja melakukan WO maka sanksi diskualifikasi langsung berlaku. Klub tidak bola lagi melanjutkan kompetisi," katanya.
Sesuai dengan rencana, putaran dua kompetisi IPL akan digulirkan 4 September nanti. Waktu yang ditetapkan tersebut sebenarnya mundur dari jadwal semua yaitu 28 Agustus. Ada 16 yang akan turun di kompetisi ini.
Selain terancam sanksi diskualifikasi, ketiga klub yang dua diantaranya berasal dari Jawa Timur ini juga mendapatkan sanksi denda masing-masing klub Rp150 juta serta pengurangan poin sesuai dengan pertandingan yang WO (minus tiga poin per pertandingan)
"Tinggal kalikan saja berapa kali klub itu WO. Paling banyak adalah Persibo yaitu sembilan kali. Ini berdasarkan data dari PT LPIS dan saya anggap data itu benar,"katanya menambahkan.
Berdasarkan data yang dilaporkan oleh PT LPIS selaku operator kompetisi, Persibo Bojonegoro WO sebanyak sembilan kali, Persija Jakarta tiga kali dan Persema Malang dua kali.
Hinca mengaku meski sanksi telah diputuskan, khusus untuk denda masih bisa dibanding. Tetapi untuk pengurangan poin akan langsung berlaku. Untuk itu menjelang putaran kedua berlangsung semuanya harus telah disesuaikan dengan keputusan Komdis PSSI.
"Keputusan ini sudah kami laporankan ke Sekjen. Dan Sekjen yang akan meminta kepada LPIS untuk menyesuaikan dengan keputusan Komdis," kata Hinca menegaskan.
Selain memberikan sanksi kepada tiga klub yaitu Persibo, Persija dan Persema, Komdis juga memberikan hukuman kepada klub Arema, Persepar dan Persebaya. Ketiga klub ini juga melakukan WO namun hanya satu kali.
Hinca Panjaitan mengaku khusus untuk tiga klub ini hukumannya berbeda yaitu hanya denda sebesar masing-masing Rp100 juga dan pengurangan tiga poin dari poin yang ada saat ini.
"Ketiga klub ini hanya melakukan satu kali WO, untuk Persibo, Persija dan Persema sudah berulang. Itu yang membedakan sanksi yang kami berikan," kata pria yang juga berprofesi sebagai penasihat hukum itu.
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2013