Medan (Antara) - Investor Thailand menilai Sumatera Utara merupakan tempat investasi yang menjanjikan sehingga berminat meningkatkan penanaman modalnya.
Duta Besar Thailand untuk Indonesia Paskorn Siriyaphan di Medan, Senin, mengatakan bahwa salah satu investasi yang dilirik adalah di sektor perikanan.
Paskorn mengatakan itu dalam pertemuan dengan Gubernur Sumut H. Gatot Pujo Nugroho.
Ia mengungkapkan selama ini pengusaha Negeri Gajah Putih itu sudah banyak berinvestasi di Sumut. Namun, sejalan dengan makin banyaknya potensi bisnis di Sumut, Thailand berencana menambah investasi.
Sektor yang utama dilirik pengusaha Thailand adalah hasil laut khususnya udang.
Produksi dan kualitas udang dan hasil laut Sumut lainnya dinilai masih sangat menjanjikan.
Untuk tercapainya investasi yang dinilai juga akan menguntungkan Sumut, Paskorn berharap Pemerintah Provinsi Sumut memberikan dukungan.
Menurut Paskorn, sebuah bisnis akan berhasil bila ada kerja sama dua pihak yang baik.
Mengingat hubungan bilateral antara Thailand dan Indonesia cukup baik selama ini, dia optimistis kerja sama bisnis di Sumut juga akan berjalan lancar dan saling menguntungkan kedua belah pihak.
Gubernur Sumut Gatot Pujo Nugroho menegaskan bahwa pihaknya mendukung investor yang berinvestasi di daerah itu.
"Sumut gembira investor Thailand mau menambah investasi yang dewasa ini dinilai masih relatif kecil," katanya.
Gubernur berharap investor Thailand memanfaatkan peluang bisnis di Kawasan Ekonomi Khusus Sei Mangkei, Dermaga Internasional Kuala Tanjung, dan terkait dengan operasional Bandara Kualanamu.
Kepala Badan Investasi dan Promosi Sumut Purnama Dewi menyebutkan bahwa investasi Thailand di provinsi itu sebesar 42,7 juta dolar AS. (Antara)
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2013
Duta Besar Thailand untuk Indonesia Paskorn Siriyaphan di Medan, Senin, mengatakan bahwa salah satu investasi yang dilirik adalah di sektor perikanan.
Paskorn mengatakan itu dalam pertemuan dengan Gubernur Sumut H. Gatot Pujo Nugroho.
Ia mengungkapkan selama ini pengusaha Negeri Gajah Putih itu sudah banyak berinvestasi di Sumut. Namun, sejalan dengan makin banyaknya potensi bisnis di Sumut, Thailand berencana menambah investasi.
Sektor yang utama dilirik pengusaha Thailand adalah hasil laut khususnya udang.
Produksi dan kualitas udang dan hasil laut Sumut lainnya dinilai masih sangat menjanjikan.
Untuk tercapainya investasi yang dinilai juga akan menguntungkan Sumut, Paskorn berharap Pemerintah Provinsi Sumut memberikan dukungan.
Menurut Paskorn, sebuah bisnis akan berhasil bila ada kerja sama dua pihak yang baik.
Mengingat hubungan bilateral antara Thailand dan Indonesia cukup baik selama ini, dia optimistis kerja sama bisnis di Sumut juga akan berjalan lancar dan saling menguntungkan kedua belah pihak.
Gubernur Sumut Gatot Pujo Nugroho menegaskan bahwa pihaknya mendukung investor yang berinvestasi di daerah itu.
"Sumut gembira investor Thailand mau menambah investasi yang dewasa ini dinilai masih relatif kecil," katanya.
Gubernur berharap investor Thailand memanfaatkan peluang bisnis di Kawasan Ekonomi Khusus Sei Mangkei, Dermaga Internasional Kuala Tanjung, dan terkait dengan operasional Bandara Kualanamu.
Kepala Badan Investasi dan Promosi Sumut Purnama Dewi menyebutkan bahwa investasi Thailand di provinsi itu sebesar 42,7 juta dolar AS. (Antara)
Editor : Helti Marini S
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2013