Denpasar (Antara) - Sebanyak 37 seniman asal Jepang menggelar pameran karya kanvas di gedung Ksirarnawa Taman Budaya Denpasar selama empat hari, 25-28 Oktober 2013.
"Pameran bersama itu menyuguhkan 221 lukisan yang diharapkan mendapat kunjungan dari masyarakat Bali maupun wisatawan mancanegara dalam menikmati liburan di Pulau Dewata," kata Menejer Direktur Impressions Tour Wayan Suena di Denpasar, Jumat.
Ia mengatakan, pameran tersebut bertujuan sebagai sarana pertukaran budaya seni lukis Jepang dan Bali dengan harapan mampu meningkatkan seni budaya antardua negara.
Kegiatan tersebut diselenggarakan dalam rangka memperingati hubungan diplomatis yang sudah terjalin selama 40 tahun di bidang promosi kebudayaan.
"Kegiatan pameran bekerja sama dengan Kementerian Luar Negri Jepang dan disambut baik oleh pihak pengelolaTaman Pusat Kesenian Denpasar," Ucapnya.
Selain lukisan dari Jepang pihak penyelenggara juga melibatkan 20 karya lukisan anak-anak dari sekolah dasar di Denpasar.
Pameran tersebut, lanjut dia, dibuka secara resmi oleh A.A Ngurah Kusuma Wardana, salah seorang tokoh Puri Kesiman Denpasar.
Ia mengharapkan, kegiatan seni tersebut dapat terus berlanjut antarkedua negara sehingga terjalin kerja sama untuk meningkatkan hubungan batin yang erat sesama pencinta seni.
"Saya optimis hubungan ini terus berlanjut sehingga menimbulkan rasa dan jiwa seni yang sangat kuat antarkedua negara," ucapnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2013
"Pameran bersama itu menyuguhkan 221 lukisan yang diharapkan mendapat kunjungan dari masyarakat Bali maupun wisatawan mancanegara dalam menikmati liburan di Pulau Dewata," kata Menejer Direktur Impressions Tour Wayan Suena di Denpasar, Jumat.
Ia mengatakan, pameran tersebut bertujuan sebagai sarana pertukaran budaya seni lukis Jepang dan Bali dengan harapan mampu meningkatkan seni budaya antardua negara.
Kegiatan tersebut diselenggarakan dalam rangka memperingati hubungan diplomatis yang sudah terjalin selama 40 tahun di bidang promosi kebudayaan.
"Kegiatan pameran bekerja sama dengan Kementerian Luar Negri Jepang dan disambut baik oleh pihak pengelolaTaman Pusat Kesenian Denpasar," Ucapnya.
Selain lukisan dari Jepang pihak penyelenggara juga melibatkan 20 karya lukisan anak-anak dari sekolah dasar di Denpasar.
Pameran tersebut, lanjut dia, dibuka secara resmi oleh A.A Ngurah Kusuma Wardana, salah seorang tokoh Puri Kesiman Denpasar.
Ia mengharapkan, kegiatan seni tersebut dapat terus berlanjut antarkedua negara sehingga terjalin kerja sama untuk meningkatkan hubungan batin yang erat sesama pencinta seni.
"Saya optimis hubungan ini terus berlanjut sehingga menimbulkan rasa dan jiwa seni yang sangat kuat antarkedua negara," ucapnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2013