Mexico City (Antara/AFP) - Berkat kemenangan telak 5-1 atas Selandia, Meksiko seolah bangun dari mimpi buruk di kualifikasi Piala Dunia 2014, membuat para pendukung mereka kembali mendapat harapan, dan sponsor jutaan dolar AS pun diperkirakan akan kembali mengalir.
Meksiko secara tradisional adalah langganan putaran final Piala Dunia dan sebelumnya diperkirakan akan dengan mudah melewati babak kualifikasi Zona CONCACAF (Amerika Utara, Tengah dan Karibia).
Namun di luar dugaan, tim berjuluk El Tri itu terseok-seok dan membuat cemas pendukung mereka karena hanya mampu meraih dua dari sepuluh pertandingan.
Akibatnya, Meksiko pun terpuruk di peringkat keempat dari enam negara peserta dan mengharuskan mereka untuk melalui babak playoff menghadapi Selandia Baru sebagai juara Zona Oceania.
Meksiko patut berterima kasih kepada musuh kebuyutan AS karena mereka lolos setelah AS mengalahkan Panama melalui dua gol yang tercipta pada menit-menit terakhir.
Penampilan buruk Meksiko mendatangkan kecaman, dan jajak pendapat menyatakan bahwa 55 persen rakyat negara itu tidak yakin tim mereka akan lolos ke Brazil.
Bahkan penyerang legendaris Hugo Sanchez ikut angkat bicara dengan mengatakan bahwa tim Meksiko memang tidak pantas tampil di Brazil.
Peringatan juga datang dari para pengamat yang mengatakan bahwa pihak sponsor bisa kehilangan ratusan juta dolar AS jika El Tri untuk pertama kalinya dalam 25 tahun gagal ke putaran final Piala Dunia 2014.
Tapi dihadapan sekitar 105.000 penonton yang memadati Stadion Azteca, tuan rumah Meksiko tampil berbeda dan seperti bangkit dari mimpi buruk saat menghadapi Selandia Baru.
Hanya keajaiban yang bisa menggagalkan peluang Meksiko untuk akhirnya lolos ke Brazil saat menghadapi Selandia Baru, tim berperingkat 79 dunia itu pada pertemuan kedua di Wellington, 20 November.
Media Meksiko pun mulai menaburkan pujian dengan berita di halaman depan dengan tulisan "Piala Dunia Di Depan Mata" dan menyatakan bahwa Meksiko hampir saja harus melupakan bahwa mereka sudah tampil sebanyak 14 dari dari 19 kali Piala Dunia terakhir.
Sebelumnya, Federasi Sepak Bola Meksiko mendapat kecaman karena sering gonta ganti pelatih akibat penampilan buruk pada pertandingan di babak kualifikasi.
Miguel Herrera yang membawa klub America ke tangga juara liga domestik tahun ini, direkrut bulan lalu untuk membenahi tim nasional dan merupakan pelatih keempat hanya dalam waktu enam minggu.
Herrera membuat gebrakan mencengangkan karena keputusan untuk hanya memanggil pemain dari kompetisi lokal dan tidak melirik para pemain yang bergabung dengan klub Eropa seperti Javier "Chicharito" Hernandez (Manchester United) dan Giovani dos Santos (Villareal, Spanyol).
Keputusannya untuk memasang tujuh pemain dari klub Mexico City ternyata membuahkan hasil saat menghadapi Selandia Baru.
Salah satu pihak yang merasa lega dengan terbukanya peluang Meksiko lolos ke Brazil adalah stasiun televisi "Televisa", stasiun berbahasa Spanyol terbesAr di dunia, serta sponsor potensial seperti Adidas dan Coca-Cola.
Meksiko biasanya mengirim rombongan besar pendukung di setiap Piala Dunia dan tim nasional pun menikmati dukungan yang berasal dari jutaan penggemar dari imigran Meksiko di AS.
Drematch Solution, perusahaan pemasaran olahraga sebelumnya mengingatkan bahwa setidaknya 600 juta dolar AS dari sponsor dan pihak pihak terancam hilang seandainya Meksiko gagal ke Brazil.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2013
Meksiko secara tradisional adalah langganan putaran final Piala Dunia dan sebelumnya diperkirakan akan dengan mudah melewati babak kualifikasi Zona CONCACAF (Amerika Utara, Tengah dan Karibia).
Namun di luar dugaan, tim berjuluk El Tri itu terseok-seok dan membuat cemas pendukung mereka karena hanya mampu meraih dua dari sepuluh pertandingan.
Akibatnya, Meksiko pun terpuruk di peringkat keempat dari enam negara peserta dan mengharuskan mereka untuk melalui babak playoff menghadapi Selandia Baru sebagai juara Zona Oceania.
Meksiko patut berterima kasih kepada musuh kebuyutan AS karena mereka lolos setelah AS mengalahkan Panama melalui dua gol yang tercipta pada menit-menit terakhir.
Penampilan buruk Meksiko mendatangkan kecaman, dan jajak pendapat menyatakan bahwa 55 persen rakyat negara itu tidak yakin tim mereka akan lolos ke Brazil.
Bahkan penyerang legendaris Hugo Sanchez ikut angkat bicara dengan mengatakan bahwa tim Meksiko memang tidak pantas tampil di Brazil.
Peringatan juga datang dari para pengamat yang mengatakan bahwa pihak sponsor bisa kehilangan ratusan juta dolar AS jika El Tri untuk pertama kalinya dalam 25 tahun gagal ke putaran final Piala Dunia 2014.
Tapi dihadapan sekitar 105.000 penonton yang memadati Stadion Azteca, tuan rumah Meksiko tampil berbeda dan seperti bangkit dari mimpi buruk saat menghadapi Selandia Baru.
Hanya keajaiban yang bisa menggagalkan peluang Meksiko untuk akhirnya lolos ke Brazil saat menghadapi Selandia Baru, tim berperingkat 79 dunia itu pada pertemuan kedua di Wellington, 20 November.
Media Meksiko pun mulai menaburkan pujian dengan berita di halaman depan dengan tulisan "Piala Dunia Di Depan Mata" dan menyatakan bahwa Meksiko hampir saja harus melupakan bahwa mereka sudah tampil sebanyak 14 dari dari 19 kali Piala Dunia terakhir.
Sebelumnya, Federasi Sepak Bola Meksiko mendapat kecaman karena sering gonta ganti pelatih akibat penampilan buruk pada pertandingan di babak kualifikasi.
Miguel Herrera yang membawa klub America ke tangga juara liga domestik tahun ini, direkrut bulan lalu untuk membenahi tim nasional dan merupakan pelatih keempat hanya dalam waktu enam minggu.
Herrera membuat gebrakan mencengangkan karena keputusan untuk hanya memanggil pemain dari kompetisi lokal dan tidak melirik para pemain yang bergabung dengan klub Eropa seperti Javier "Chicharito" Hernandez (Manchester United) dan Giovani dos Santos (Villareal, Spanyol).
Keputusannya untuk memasang tujuh pemain dari klub Mexico City ternyata membuahkan hasil saat menghadapi Selandia Baru.
Salah satu pihak yang merasa lega dengan terbukanya peluang Meksiko lolos ke Brazil adalah stasiun televisi "Televisa", stasiun berbahasa Spanyol terbesAr di dunia, serta sponsor potensial seperti Adidas dan Coca-Cola.
Meksiko biasanya mengirim rombongan besar pendukung di setiap Piala Dunia dan tim nasional pun menikmati dukungan yang berasal dari jutaan penggemar dari imigran Meksiko di AS.
Drematch Solution, perusahaan pemasaran olahraga sebelumnya mengingatkan bahwa setidaknya 600 juta dolar AS dari sponsor dan pihak pihak terancam hilang seandainya Meksiko gagal ke Brazil.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2013