Seorang petani Amir Ahmad (37) pengolah gula merah dilaporkan hilang di hutan Karinglau Desa Sarambu Kecamatan Porehu Kabupaten Kolaka Utara, Sulawesi Tenggara.
Rilis Basarnas Kendari, Senin menyebutkan pada pukul 13.37 Wita Comm Centre KPP Kendari menerima informasi dari Ibu Nurliana istri korban yang melaporkan 28 November 2021 suaminya mencari daun rotan dan kembali ke rumah.
Pihak keluarga korban yang sudah melakukan pencarian dalam kawasan hutan Karinglau Desa Sarambu Kecamatan Porehu Kolaka Utara belum menemukan korban.
Berdasarkan laporan tersebut, pada pukul 14.00 wita Tim Rescue Pos SAR Kolaka berjumlah enam orang diberangkatkan menuju lokasi kecelakaan dengan menggunakan satu Unit Rescue Car beserta peralatan pendukung keselamatan lainnya.
Jarak lokasi kecelakaan dengan Pos SAR Kolaka sekitar 184 km dan kondisi cuaca mendung.
Pada 28 November 2021 sekitar pukul 11.30 wita korban berangkat ke hutan Karinglau untuk mencari daun rotan pembungkus gula. Kebiasaan korban kembali dari hutan sekitar pukul 16.00 wita sudah berada di rumah.
Sebelumnya, upaya pencarian telah dilakukan oleh pihak keluarga dan perangkat desa dengan hasil nihil.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2021
Rilis Basarnas Kendari, Senin menyebutkan pada pukul 13.37 Wita Comm Centre KPP Kendari menerima informasi dari Ibu Nurliana istri korban yang melaporkan 28 November 2021 suaminya mencari daun rotan dan kembali ke rumah.
Pihak keluarga korban yang sudah melakukan pencarian dalam kawasan hutan Karinglau Desa Sarambu Kecamatan Porehu Kolaka Utara belum menemukan korban.
Berdasarkan laporan tersebut, pada pukul 14.00 wita Tim Rescue Pos SAR Kolaka berjumlah enam orang diberangkatkan menuju lokasi kecelakaan dengan menggunakan satu Unit Rescue Car beserta peralatan pendukung keselamatan lainnya.
Jarak lokasi kecelakaan dengan Pos SAR Kolaka sekitar 184 km dan kondisi cuaca mendung.
Pada 28 November 2021 sekitar pukul 11.30 wita korban berangkat ke hutan Karinglau untuk mencari daun rotan pembungkus gula. Kebiasaan korban kembali dari hutan sekitar pukul 16.00 wita sudah berada di rumah.
Sebelumnya, upaya pencarian telah dilakukan oleh pihak keluarga dan perangkat desa dengan hasil nihil.
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2021