Bengkulu (Antara) - Komandan Korem 041 Garuda Emas Bengkulu Kolonel Inf Achmad Sudarsono mengatakan Provinsi Bengkulu harus mewaspadai bencana gempa bumi dan tsunami yang berpotensi melanda daerah itu.

"Untuk wilayah Bengkulu, yang paling berpotensi adalah bencana gempa bumi dan tsunami," katanya di Bengkulu, Senin.

Ia mengatakan hal itu usai memimpin gelar pasukan penanggulangan bencana yang diikuti anggota TNI, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Polisi, TNI AL dan mahasiswa di lapangan Makorem.

Menurut Danrem, potensi bencana banjir dan tanah longsor juga bisa terjadi di daerah ini, namun tidak terlalu mengkhawatirkan.

"Ada juga banjir dan longsor tapi tidak terlalu membahayakan, masih bisa ditanggulangi," katanya.

Sedangkan bencana gempa bumi atau tsunami yang tidak dapat diprediksi kehadirannya, maka seluruh pihak harus siap siaga.

Untuk itu kata dia, gelar pasukan tersebut dilaksanakan agar seluruh pihak yang berkepentingan atau berkewajiban dalam penanggulangan bencana, selalu dalam keadaan siap siaga.

"Latihan kesiapsiagaan perlu terus dilakukan dan anggota perlu terus diingatkan bahwa bencana, terutama gempa dan tsunami tidak dapat diprediksi kapan datangnya," ujarnya.

Kesiapsiagaan semua tim menurutnya perlu terus ditingkatkan sehingga saat bencana terjadi, korban jiwa dapat ditekan.

Sementara Kepala BPBD Provinsi Bengkulu, Kolendri mengatakan perlu latihan rutin untuk meningkatkan kesiapsiagaan pasukan penanggulangan bencana.

"Perlu latihan rutinn penanggulangan bencana, rencananya akan digelar sekitar Mei, dengan melibatkan semua elemen," katanya.

Pelatihan tersebut juga untuk mendukung Bengkulu sebagai tuan rumah Hari Pencanangan Penanggulangan Bencana tingkat nasional yang digelar pada Oktober 2014.

Kolendri menjelaskan secara infrastruktur berupa peralatan, BPBD Bengkulu tidak ada masalah lagi. Malah jika daerah tertangga seperti Kabupaten Musirawas, Sumatra selatan dan sekitarnya memerlukan, BPBD siap membantu.

Pewarta:

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2014