Bengkulu (Antara-IPKB) - Perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Kabupaten Mukomuko, Bengkulu ke 11 tahun 2014 dimeriahkan beberapa kegiatan sosial dan pesta rakyat. Pelayanan KB gratis salahsatu bhaktisosial yang digelar dalam HUT kabupaten setempat berikan pelayanan terhadap ribuan peserta KB baru.
Kepala Badan Koordinator Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Perempuan (BKKBPP) Kabupaten Mukomuko Novizar Eka Putra menyampaikan, bhaktisosial peringatan HUT Kabupaten Mukomuko tahun 2014 sumbangkan ribuan peserta KB baru, pelayanan tersebut sebagai kado Ultah bagi masyarakat menuju keluarga sejahtera dan berkualitas dimasa datang.
"Bhaksos HUT Mukomuko tahun ini layani peserta KB sebanyak 1.392 akseptor baru, dengan menggunakan beberapa jenis kontrasepsi," kata Novizar kepada wartawan di kantornya usai menghadiri puncak HUT di halaman kantor Bupati Mukomuko menjelang akhir Pebruari lalu, (25/2).
Hasil pelayanan tersebut didapati akseptor dengan kontrasepsi metode jangka panjang mencapai 540 peserta, antara lain jenis intra uterine device (IUD) 45, implant 494 orang. Sedangkan peserta lainnya masih menggunakan kontrasepsi jangka pendek seperti suntik sebanyak 372, pil 428 dan kondom 53 peserta.
Penyelenggaraan bhakti sosial yang berkolaburasi lintas sektor yakni BKKBPP, PKK, Dinas Sosial, Dinas Kesehatan, BPMD itu dilaksanakan disejumlah kecamatan sejak 30 Januari- 17 Pebruari 2014.
Menurutnya, capaian sebanyak itu menunjukkan program KB telah menjadi kebutuhan bagi masyarakat. Namun kebutuhan itu masih berada pada aspek pengaturan jerak kehamilan, dan belum bertujuan guna meningkatkan kesehatan reproduksi wanita.
Hal itu dilihat dari kesertaan pria ber-KB masih rendah, dalam bhaksos HUT kabupaten 2014 tidak mendapati permintaan layanan peserta KB metode medis operasi pria (MOP), ujarnya.
Dengan kondisi demikian, program KKB masih memerlukan kerja keras dalam aksi advokasi maupun edukasi.
Ia menambahkan, pelayanan bhaksos dalam rangkaian peringatan HUT itu pemerintah setempat memberikan penghargaan bagi koordinator lapangan (korlap) KB berupa piagam dan uang pembinaan. Penghargaan itu diberikan untuk pencapaian MKJP terbanyak di wilayah kecamatan.
Reward tersebut, upaya meningkatkan kinerja tenaga pengelola program KKB dilini lapangan.
Reward dalam capaian peserta MKJP pada bhaksos itu diraih Kecamatan Pondok Suguh dengan peserta 80, Kecamatan Selagan Raya sebanyak 75 dan Kecamatan XIV Koto dengan peserta 69 akseptor,pungkas Novizar.(rs)
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2014
Kepala Badan Koordinator Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Perempuan (BKKBPP) Kabupaten Mukomuko Novizar Eka Putra menyampaikan, bhaktisosial peringatan HUT Kabupaten Mukomuko tahun 2014 sumbangkan ribuan peserta KB baru, pelayanan tersebut sebagai kado Ultah bagi masyarakat menuju keluarga sejahtera dan berkualitas dimasa datang.
"Bhaksos HUT Mukomuko tahun ini layani peserta KB sebanyak 1.392 akseptor baru, dengan menggunakan beberapa jenis kontrasepsi," kata Novizar kepada wartawan di kantornya usai menghadiri puncak HUT di halaman kantor Bupati Mukomuko menjelang akhir Pebruari lalu, (25/2).
Hasil pelayanan tersebut didapati akseptor dengan kontrasepsi metode jangka panjang mencapai 540 peserta, antara lain jenis intra uterine device (IUD) 45, implant 494 orang. Sedangkan peserta lainnya masih menggunakan kontrasepsi jangka pendek seperti suntik sebanyak 372, pil 428 dan kondom 53 peserta.
Penyelenggaraan bhakti sosial yang berkolaburasi lintas sektor yakni BKKBPP, PKK, Dinas Sosial, Dinas Kesehatan, BPMD itu dilaksanakan disejumlah kecamatan sejak 30 Januari- 17 Pebruari 2014.
Menurutnya, capaian sebanyak itu menunjukkan program KB telah menjadi kebutuhan bagi masyarakat. Namun kebutuhan itu masih berada pada aspek pengaturan jerak kehamilan, dan belum bertujuan guna meningkatkan kesehatan reproduksi wanita.
Hal itu dilihat dari kesertaan pria ber-KB masih rendah, dalam bhaksos HUT kabupaten 2014 tidak mendapati permintaan layanan peserta KB metode medis operasi pria (MOP), ujarnya.
Dengan kondisi demikian, program KKB masih memerlukan kerja keras dalam aksi advokasi maupun edukasi.
Ia menambahkan, pelayanan bhaksos dalam rangkaian peringatan HUT itu pemerintah setempat memberikan penghargaan bagi koordinator lapangan (korlap) KB berupa piagam dan uang pembinaan. Penghargaan itu diberikan untuk pencapaian MKJP terbanyak di wilayah kecamatan.
Reward tersebut, upaya meningkatkan kinerja tenaga pengelola program KKB dilini lapangan.
Reward dalam capaian peserta MKJP pada bhaksos itu diraih Kecamatan Pondok Suguh dengan peserta 80, Kecamatan Selagan Raya sebanyak 75 dan Kecamatan XIV Koto dengan peserta 69 akseptor,pungkas Novizar.(rs)
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2014