Barcelona (Antara/Reuters) - Lionel Messi mencetak gol pada babak kedua sehingga mengakhiri mimpi Manchester City untuk bangkit, ketika Barcelona mengalahkan klub Inggris itu dengan skor 2-1 di Nou Camp pada Rabu untuk mencapai perempat final Liga Champions dengan kemenangan agregat 4-1.
Barca jauh dari penampilan terbaik mereka yang membuat mereka mengangkat trofi pada 2009 dan 2011, namun ini merupakan versi mengejutkan di bawah asuhan Gerardo Martino yang telah menorehkan dua kekalahan dari tiga pertandingan terakhir mereka.
City, yang kalah 0-2 pada pertandingan pertama di kandang sendiri, gagal memanfaatkan sejumah peluang yang didapat dari David Silva, Samir Nasri, dan Pablo Zabaleta.
Messi membawa timnya memimpin dengan melakukan penyelesaian akurat dengan bagian luar kaki kirinya dari jarak dekat pada menit ke-67, setelah bek Joleon Lescott gagal menghentikan umpan terobosan dari Cesc Fabregas.
Malam bagi City bertambah buruk ketika Zabaleta diusir keluar lapangan 11 menit kemudian, setelah sang pemain mendapatkan kartu kuning kedua akibat memprotes wasit.
Pemain bertahan asal Argentina itu marah dengan keputusan wasit Stephane Lannoy yang mengabaikan permohonan penalti City, ketika pemain penggenati Edin Dzeko dijatuhkan di area terlarang oleh Gerard Pique.
Kapten City Vincent Kompany mengubah skor menjadi 1-1 pada menit ke-89, memasukkan bola dari jarak dekat, namun City tidak mampu mempertahankan mental kemenangan, ketika pemain Brazil Dani Alves memastikan kemenangan tuan rumah pada menit pertama masa tambahan waktu, menyambar bola dengan kaki kanannya.
Barca bermain lebih dalam dibanding biasanya, dengan mengincar serangan balik. Pada awal pertandingan, City lebih banyak bertahan dan operan-operan Barca terlihat kurang mengalir.
Babak pertama berakhir dengan menarik, ketika Neymar mengambil keuntungan dari kesalahan Aleksandar Kolarov dan tembakannya dapat ditahan Joe Hart, ketika upaya lain dari pemain Brazil ini dapat disapu sebelum melewati garis gawang oleh Fernandinho.
Itu terjadi di antara ketika Nasri melepaskan tembakan yang mengarah lurus kepada Victor Valdes setelah mendapat umpan dari Silva.
Setelah turun minum ancaman Messi bertambah. Ia masuk dari sisi kanan pada menit ke-50 dan melepaskan tembakan mendatar kaki kiri yang membentur tiang gawang.
Di sisi lain Dzeko, yang menggantikan Aguero, menyundul bola yang masih dapat ditahan Valdes.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2014
Barca jauh dari penampilan terbaik mereka yang membuat mereka mengangkat trofi pada 2009 dan 2011, namun ini merupakan versi mengejutkan di bawah asuhan Gerardo Martino yang telah menorehkan dua kekalahan dari tiga pertandingan terakhir mereka.
City, yang kalah 0-2 pada pertandingan pertama di kandang sendiri, gagal memanfaatkan sejumah peluang yang didapat dari David Silva, Samir Nasri, dan Pablo Zabaleta.
Messi membawa timnya memimpin dengan melakukan penyelesaian akurat dengan bagian luar kaki kirinya dari jarak dekat pada menit ke-67, setelah bek Joleon Lescott gagal menghentikan umpan terobosan dari Cesc Fabregas.
Malam bagi City bertambah buruk ketika Zabaleta diusir keluar lapangan 11 menit kemudian, setelah sang pemain mendapatkan kartu kuning kedua akibat memprotes wasit.
Pemain bertahan asal Argentina itu marah dengan keputusan wasit Stephane Lannoy yang mengabaikan permohonan penalti City, ketika pemain penggenati Edin Dzeko dijatuhkan di area terlarang oleh Gerard Pique.
Kapten City Vincent Kompany mengubah skor menjadi 1-1 pada menit ke-89, memasukkan bola dari jarak dekat, namun City tidak mampu mempertahankan mental kemenangan, ketika pemain Brazil Dani Alves memastikan kemenangan tuan rumah pada menit pertama masa tambahan waktu, menyambar bola dengan kaki kanannya.
Barca bermain lebih dalam dibanding biasanya, dengan mengincar serangan balik. Pada awal pertandingan, City lebih banyak bertahan dan operan-operan Barca terlihat kurang mengalir.
Babak pertama berakhir dengan menarik, ketika Neymar mengambil keuntungan dari kesalahan Aleksandar Kolarov dan tembakannya dapat ditahan Joe Hart, ketika upaya lain dari pemain Brazil ini dapat disapu sebelum melewati garis gawang oleh Fernandinho.
Itu terjadi di antara ketika Nasri melepaskan tembakan yang mengarah lurus kepada Victor Valdes setelah mendapat umpan dari Silva.
Setelah turun minum ancaman Messi bertambah. Ia masuk dari sisi kanan pada menit ke-50 dan melepaskan tembakan mendatar kaki kiri yang membentur tiang gawang.
Di sisi lain Dzeko, yang menggantikan Aguero, menyundul bola yang masih dapat ditahan Valdes.
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2014