Dua kecamatan Rejanglebong terima program bedah rumah

Rejanglebong (Antara) - Dua kecamatan di Kabupaten Rejanglebong, Bengkulu, dalam waktu dekat akan menerima program bedah rumah yang dibiayai oleh pemerintah pusat.

"Program bedah rumah ini akan diterima oleh 50 kepala keluarga dari kalangan tidak mampu yang berasal dari dua kecamatan, yakni Selupu Rejang dan Kecamatan Curup Timur, kata kepala Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Sosnakertrans) Rejanglebong Bambang Irawan di Rejanglebong, Jumat.

Program yang dibiayai pemerintah pusat ini dimaksudkan untuk membantu warga agar dapat memperbaiki rumahnya masing-masing sehingga layak huni, katanya.

Para penerima bantuan program bedah in, kata dia, sebelumnya telah diusulkan pihaknya ke pemerintah pusat melalui Kemensos-RI sejak 2011 lalu, namun baru bisa dilaksanakan pada Agustus - September 2014.  

Penerimanya bantuan itu, saat ini sudah mereka verifikasi guna memastikan kelayakan penerima bantuan tersebut.

Kalangan warga miskin yang menerima bantuan ini terdiri dari 28 KK berasal dari desa dan kelurahan di Kecamatan Selupu Rejang, serta 22 KK lainnya berasal dari sejumlah desa/kelurahan di Kecamatan Curup Timur.

Penerima bantuan program tersebut tambah dia, dilihat dari bentuk bangunan rumah seperti lantai masih tanah, dinding geribik atau pelupu, lantai masih berbentuk tanah atau lantai kasar serta atap rumbia atau seng yang sudah tidak layak lagi, kalangan ini nantinya akan mendapat bantuan dana sebesar Rp10 juta per rumah untuk pembelian material untuk perbaikan lantai, dinding serta atap dan upah tukang.  

Sedangkan untuk pelaksanaannya dilaksanakan oleh pemilik rumah masing-masing baik untuk pembelian material hingga pemilihan tukang bangunan, sedangkan pihaknya bertindak sebagai pengawas pelaksanaan pembangunan agar tidak diselewengkan sehingga pengerjaan perehaban rumah yang layak huni dan sehat bisa terwujud.

Untuk kelanjutan program serupa pihaknya kata dia, akan melihat hail dari pelaksanaan program tahun ini. Jika sudah selesai dan berjalan dengan baik, maka pihaknya akan membuat usulan untuk pengajuan program bedah rumah tahun selanjutnya ke pihak pemerintah pusat sehingga seluruh rumah tidak layak huni yang ada di daerah itu dapat direhab.***3***