London, (Antara/AFP) - Pelatih Arsenal Arsene Wenger pada Rabu mengekspresikan kepercayaan dirinya bahwa tekanan terhadap puasa gelar selama sembilan tahun yang dialami klub, tidak akan mempengaruhi timnya pada pertandingan final Piala FA melawan Hull City yang dimainkan Sabtu.
"Anda tidak bermain dengan sejarah," ucapnya. "Anda bermain dengan kualitas dan hasrat Anda untuk bermain baik. Ini merupakan kesempatan dan kami harus mengambil jarak denganw aktu. Kami perlu membalikkannya dan bermain baik."
Arsenal terakhir kali memenangi trofi pada 2005, ketika mereka mengalahkan Manchester United melalui adu penalti untuk memenangi final Piala FA.
Mereka telah kalah dua kali di final Piala Liga, pada 2007 dan 2011, serta ditaklukkan Barcelona di final Liga Champions 2006.
"Tidak masalah hasilnya akan seperti apa, klub ini - dan ini selalu merupakan hal terpenting - dapat mengatasi konsekuensi-konsekuensi di tiap permainan," tambah Wenger.
"Apa yang penting adalah kami keluar untuk memainkan pertandingan dan memiliki perasaan bahwa kami memberikan yang terbaik, energi keseluruhan kami untuk memainkan permainan terbaik, dan kemudian Anda selalu menerima konsekuensi-konsekuensi."
"Tidak masalah seberapa banyak kita membicarakannya, Anda dapat menang dan kalah, namun Anda ingin keluar dari pertandingan dengan perasaan bahwa Anda telah melakukannya maksimal dan itulah apa yang ingin kami capai."
Sementara itu, Wenger berkata bahwa ia gembira karena dapat memainkan Bacary Sagna dan Lukasz Fabianski di final, meski masa depan keduanya masih belum jelas.
Kontrak bek kanan asal Prancis Sagna dan kiper Polandia Fabianski akan habis tidak lama lagi, dan keduanya telah menolak perpanjangan kontrak dari klub, namun Wenger tidak ragu untuk memilih mereka.
Perihal situasi Sagna Wenger berkata pada konferensi pers, "Saya telah katakan kepada Anda berkali-kali dan ini sama seperti pekan lalu. Bola berada di pihaknya dan saya tidak dapat mempengaruhi hal itu."
Saat ditanyai apakah ia memiliki kekhawatiran mengenai memainkan pemain berusia 31 tahun itu, Wenger membalas, "Sama sekali tidak. Saya telah katakan kepada Anda berkali-kali: bagi saya seorang profesional adalah memberi yang terbaik sampai hari terakhir kontrak Anda."
"Bagi saya itulah profesional sejati. Saya sama sekali tidak meragukan integritasnya, hasratnya untuk menang, dan komitmennya."
"Kerja keras" Wilshere
Fabianski telah bermain di kompetisi-kompetisi piala domestik untuk Arsenal pada musim ini, sedangkan rekan senegaranya Wojciech Szczesny merupakan pilihan pertama di pertandingan-pertandingan liga dan Liga Champions.
Meski sejumlah laporan menyebutkan bahwa ia dapat meninggalkan klub pada musim panas, Wenger kembali menepis dugaan bahwa hal itu akan mempengaruhi fokusnya.
"Jawabannya benar-benar sama," kata pria Prancis itu. "Sejujurnya, saya selalu bertindak seperti itu karena itu secara mendasar akan memberi makna bahwa seseorang tidak profesional."
"Saya telah melakukannya dengan Samir Nasri, dengan Robin van Persie, dengan semua orang yang saya tahu mereka pergi atau memiliki peluang bagus untuk pergi. Saya selalu memainkan mereka. Jika mereka layak dimainkan, mereka (akan) dimainkan."
Wenger kembali menegaskan opininya bahwa Jack Wilshere akan bugar sepenuhnya untuk ambil bagian di Piala Dunia dengan Inggris, setelah dimasukkan dalam daftar 23 pemain pilihan pelatih Roy Hodgson pada Senin.
Gelandang 22 tahun itu kembali bermain setelah pulih dari patah tulang kaki, ketika Arsenal menang 2-0 atas tuan rumah Norwich City di pertandingan penutup musim pada Minggu, setelah ia menepi sejak awal Maret.
"Bagaimana ia pada pekan ini? Bagus, ia bekerja keras," kata Wenger. "Kami kembali memiliki sesi yang berat pada hari (Rabu) ini dan ia berkembang. Ia bermain selama 30 menit di Norwich. Itulah yang direncanakan, ia tampil baik."
"Saya pikir jika Anda bertanya kepada saya mengenai Piala Dunia, ia semestinya memiliki waktu yang cukup untuk bugar sepenuhnya."
Meski Wilshere dapat tampil sejak awal pertandingan saat melawan Hull, Arsenal akan melakukan ujian-ujian kebugaran larut kepada sesama gelandang Inggris Alex Oxlade-Chamberlain dan kapten klub asal Belgia Thomas Vermaelen.
Penerjemah: A.R.A Adipati
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2014
"Anda tidak bermain dengan sejarah," ucapnya. "Anda bermain dengan kualitas dan hasrat Anda untuk bermain baik. Ini merupakan kesempatan dan kami harus mengambil jarak denganw aktu. Kami perlu membalikkannya dan bermain baik."
Arsenal terakhir kali memenangi trofi pada 2005, ketika mereka mengalahkan Manchester United melalui adu penalti untuk memenangi final Piala FA.
Mereka telah kalah dua kali di final Piala Liga, pada 2007 dan 2011, serta ditaklukkan Barcelona di final Liga Champions 2006.
"Tidak masalah hasilnya akan seperti apa, klub ini - dan ini selalu merupakan hal terpenting - dapat mengatasi konsekuensi-konsekuensi di tiap permainan," tambah Wenger.
"Apa yang penting adalah kami keluar untuk memainkan pertandingan dan memiliki perasaan bahwa kami memberikan yang terbaik, energi keseluruhan kami untuk memainkan permainan terbaik, dan kemudian Anda selalu menerima konsekuensi-konsekuensi."
"Tidak masalah seberapa banyak kita membicarakannya, Anda dapat menang dan kalah, namun Anda ingin keluar dari pertandingan dengan perasaan bahwa Anda telah melakukannya maksimal dan itulah apa yang ingin kami capai."
Sementara itu, Wenger berkata bahwa ia gembira karena dapat memainkan Bacary Sagna dan Lukasz Fabianski di final, meski masa depan keduanya masih belum jelas.
Kontrak bek kanan asal Prancis Sagna dan kiper Polandia Fabianski akan habis tidak lama lagi, dan keduanya telah menolak perpanjangan kontrak dari klub, namun Wenger tidak ragu untuk memilih mereka.
Perihal situasi Sagna Wenger berkata pada konferensi pers, "Saya telah katakan kepada Anda berkali-kali dan ini sama seperti pekan lalu. Bola berada di pihaknya dan saya tidak dapat mempengaruhi hal itu."
Saat ditanyai apakah ia memiliki kekhawatiran mengenai memainkan pemain berusia 31 tahun itu, Wenger membalas, "Sama sekali tidak. Saya telah katakan kepada Anda berkali-kali: bagi saya seorang profesional adalah memberi yang terbaik sampai hari terakhir kontrak Anda."
"Bagi saya itulah profesional sejati. Saya sama sekali tidak meragukan integritasnya, hasratnya untuk menang, dan komitmennya."
"Kerja keras" Wilshere
Fabianski telah bermain di kompetisi-kompetisi piala domestik untuk Arsenal pada musim ini, sedangkan rekan senegaranya Wojciech Szczesny merupakan pilihan pertama di pertandingan-pertandingan liga dan Liga Champions.
Meski sejumlah laporan menyebutkan bahwa ia dapat meninggalkan klub pada musim panas, Wenger kembali menepis dugaan bahwa hal itu akan mempengaruhi fokusnya.
"Jawabannya benar-benar sama," kata pria Prancis itu. "Sejujurnya, saya selalu bertindak seperti itu karena itu secara mendasar akan memberi makna bahwa seseorang tidak profesional."
"Saya telah melakukannya dengan Samir Nasri, dengan Robin van Persie, dengan semua orang yang saya tahu mereka pergi atau memiliki peluang bagus untuk pergi. Saya selalu memainkan mereka. Jika mereka layak dimainkan, mereka (akan) dimainkan."
Wenger kembali menegaskan opininya bahwa Jack Wilshere akan bugar sepenuhnya untuk ambil bagian di Piala Dunia dengan Inggris, setelah dimasukkan dalam daftar 23 pemain pilihan pelatih Roy Hodgson pada Senin.
Gelandang 22 tahun itu kembali bermain setelah pulih dari patah tulang kaki, ketika Arsenal menang 2-0 atas tuan rumah Norwich City di pertandingan penutup musim pada Minggu, setelah ia menepi sejak awal Maret.
"Bagaimana ia pada pekan ini? Bagus, ia bekerja keras," kata Wenger. "Kami kembali memiliki sesi yang berat pada hari (Rabu) ini dan ia berkembang. Ia bermain selama 30 menit di Norwich. Itulah yang direncanakan, ia tampil baik."
"Saya pikir jika Anda bertanya kepada saya mengenai Piala Dunia, ia semestinya memiliki waktu yang cukup untuk bugar sepenuhnya."
Meski Wilshere dapat tampil sejak awal pertandingan saat melawan Hull, Arsenal akan melakukan ujian-ujian kebugaran larut kepada sesama gelandang Inggris Alex Oxlade-Chamberlain dan kapten klub asal Belgia Thomas Vermaelen.
Penerjemah: A.R.A Adipati
Editor : Triono Subagyo
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2014