Bengkulu,  (Antara) - Sebanyak 575 pelajar tingkat menengah atas di Provinsi Bengkulu dinyatakan tidak lulus Ujian Nasional 2014 pada pengumuman kelulusan, Selasa (20/5).

"233 siswa tidak lulus dari 22.094 peserta UN tingkat SMA sederajat, dan 342 dari 943 peserta ujian Paket C," kata Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Bengkulu Rusdi Bakar, di Bengkulu.

Jumlah peserta ujian yang tidak lulus tersebut kata dia meningkat jika dibandingkan dengan jumlah yang tercatat pada tahun 2013.

"Pada 2013, yang tidak lulus UN yakni 116 siswa dari 21.204 peserta ujian tingkat menengah atas," katanya.

Oleh karena meningkatnya angka ketidaklulusan UN SMA/SMK pada 2014 jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya, hal itu membuat persentase kelulusan peserta juga ikut menurun sebesar 0,59 persen.

"UN tahun 2013 untuk SMA, kelulusan mencapai 99,22 dengan jumlah peserta 14.864 sedangkan tahun ini hanya 98,63 persen dengan jumlah peserta 15.182," kata Rusdi.

Sementara itu untuk SMK juga mengalami penurunan persentase kelulusan, yakni pada 2013 kelulusan tercatat sebesar 99,68 persen dari 6.340 peserta ujian.

"Untuk UN kali ini, kelulusan peserta SMK tercatat 99,64 dari 6.912 peserta yang ikut UN," ucapnya.

Dia mengatakan, menurunnya tingkat kelulusan tersebut, disebabkan oleh bobot soal yang diujikan lebih sulit jika dibandingkan dengan pelaksanaan ujian yang sama pada tahun 2013.

"Bobot soal lebih sulit, tapi perlu diketahui jumlah peserta UN tingkat menengah atas di Bengkulu kan juga bertambah," kata dia.

***3***

Pewarta: Oleh Boyke LW

Editor : Triono Subagyo


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2014