Jakarta (Antara) - Pebulutangkis tunggal putra Indonesia, Simon Santoso melangkah ke final setelah dipertandingan semifinal Australia Open Super Series 2014 di Sydney, Australia, Sabtu mengalahkan rekan senegaranya yaitu Tommy Sugiarto.
Simon yang mempunyai rangking lebih rendah dari Tommy Sugarto yang merupakan unggulan ketiga pada kejuaraan ini menang dua game langsung dengan skor yang cukup meyakinkan yaitu 21-16, 21-13 dalam waktu 42 menit.
Perjuangan pemain peringkat 18 dunia untuk mencapi final terbilang cukup mudah meski dibeberapa pertandingan harus bermain ketat dengan lawan. Berdasarkan data di www.tournamentsoftware.com, pada babak pertama, pemain dari klub Tangkas ini menang atas wakil Jepang, Kazumasa Kasai dengan dua games langsung 21-12, 21-17.
Pada pertandingan kedua, Simon Santoso ditantang oleh wakil Korea Selatan, Lee Dong Keun dan pertadingan ini mampu diselesaikan dengan baik oleh pemain yang diharapkan bisa kembali masuk pelatnas ini dengan skor 21-18, 21-16. Kemenangan ini membawa Simon melaju ke perempatfinal.
Tekanan cukup keras didapat Simon pada pertandingan perempatfinal. Wakil Hongkong Wong Wing Ki terus memberikan perlawangan sengit sehingga membuat wakil Indonesia itu bekerja ekstra keras meski akhirnya mampu mengakhiri perlawanan lawan dengan skor 21-17, 21-15.
Persaingan jauh lebih ketat terjadi dibabak semifinal. Selain melawan pemain yang memiliki rangking lebih tinggi, Simon juga harus berhadapan dengan rekan senegara yaitu Tommy Sugiarto. Meski kalah secara peringkat, ternyata tidak membuat Simon melemah. Justru membuat semangatnya menyalak.
Simon yang bermain tanpa beban terlihat lebih tenang. Meski terus ditekan terutama di game pertama oleh Tommy, Simon tetap bermain tenang dan mampu mengakhir game pertama dengan 21-16. Persaingan ketat terjadi diawal game kedua. Saling kejar mengejar dalam perolehan poin terus terjadi.
Tommy yang mampu memimpin hingga poin 13, tidak mampu mempertahankan permainan terbaiknya. Anak mantan pebulutangkis nasional Icuk Sugiarto itu seperti kehilangan sentuhan dan tidak mampu lagi membuat poin. Akhirnya game kedua kembali dimenangkan oleh Simon dengan skor 21-13 dan membawanya ke final.
Pada babak final, Simon Santoso akan berhadapan dengan pemenang antara dua wakil Tiongkok yaitu Tian Houwei dan juara dunia 2013 Lin Dan.
Sementara itu upaya keras yang dilakukan oleh pasangan ganda campuran Markis Kido/Pia Zebadiah untuk masuk partai puncak pupus setelah disemifinal dikalahkan pasangan asal Korea Selatan, Ko Sung Kyun/Kim Ha Na dengan rubber games 21-12,19-21, 21-12 Kekalahan atas pasangan Ko Sung Kyun/Kim Ha Na di Australia Open membuat rekor pertemuan kedua pasangan ini menjadi 1-1. ***3***
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2014
Simon yang mempunyai rangking lebih rendah dari Tommy Sugarto yang merupakan unggulan ketiga pada kejuaraan ini menang dua game langsung dengan skor yang cukup meyakinkan yaitu 21-16, 21-13 dalam waktu 42 menit.
Perjuangan pemain peringkat 18 dunia untuk mencapi final terbilang cukup mudah meski dibeberapa pertandingan harus bermain ketat dengan lawan. Berdasarkan data di www.tournamentsoftware.com, pada babak pertama, pemain dari klub Tangkas ini menang atas wakil Jepang, Kazumasa Kasai dengan dua games langsung 21-12, 21-17.
Pada pertandingan kedua, Simon Santoso ditantang oleh wakil Korea Selatan, Lee Dong Keun dan pertadingan ini mampu diselesaikan dengan baik oleh pemain yang diharapkan bisa kembali masuk pelatnas ini dengan skor 21-18, 21-16. Kemenangan ini membawa Simon melaju ke perempatfinal.
Tekanan cukup keras didapat Simon pada pertandingan perempatfinal. Wakil Hongkong Wong Wing Ki terus memberikan perlawangan sengit sehingga membuat wakil Indonesia itu bekerja ekstra keras meski akhirnya mampu mengakhiri perlawanan lawan dengan skor 21-17, 21-15.
Persaingan jauh lebih ketat terjadi dibabak semifinal. Selain melawan pemain yang memiliki rangking lebih tinggi, Simon juga harus berhadapan dengan rekan senegara yaitu Tommy Sugiarto. Meski kalah secara peringkat, ternyata tidak membuat Simon melemah. Justru membuat semangatnya menyalak.
Simon yang bermain tanpa beban terlihat lebih tenang. Meski terus ditekan terutama di game pertama oleh Tommy, Simon tetap bermain tenang dan mampu mengakhir game pertama dengan 21-16. Persaingan ketat terjadi diawal game kedua. Saling kejar mengejar dalam perolehan poin terus terjadi.
Tommy yang mampu memimpin hingga poin 13, tidak mampu mempertahankan permainan terbaiknya. Anak mantan pebulutangkis nasional Icuk Sugiarto itu seperti kehilangan sentuhan dan tidak mampu lagi membuat poin. Akhirnya game kedua kembali dimenangkan oleh Simon dengan skor 21-13 dan membawanya ke final.
Pada babak final, Simon Santoso akan berhadapan dengan pemenang antara dua wakil Tiongkok yaitu Tian Houwei dan juara dunia 2013 Lin Dan.
Sementara itu upaya keras yang dilakukan oleh pasangan ganda campuran Markis Kido/Pia Zebadiah untuk masuk partai puncak pupus setelah disemifinal dikalahkan pasangan asal Korea Selatan, Ko Sung Kyun/Kim Ha Na dengan rubber games 21-12,19-21, 21-12 Kekalahan atas pasangan Ko Sung Kyun/Kim Ha Na di Australia Open membuat rekor pertemuan kedua pasangan ini menjadi 1-1. ***3***
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2014